Laptop VertiFlex dari Lenovo Tampil di IFA: Layar Bisa Diputar Vertikal, Bye-Bye Scroll Ribet!

RAKYATCIREBON.DISWAY.ID – Guys! Coba deh bayangin, kamu lagi ngoding, ngedit dokumen panjang, atau scroll-scroll TikTok. Capek nggak sih harus scroll terus di layar yang cuma horizontal doang?

Nah, Lenovo baru aja ngasih kejutan gila di ajang IFA (Internationale Funkausstellung)! Mereka nampilin prototype laptop yang namanya Lenovo VertiFlex. Sesuai namanya, laptop ini punya layar yang bisa diputar penuh 90 derajat secara vertikal (portrait mode)!

Ini bukan sekadar convertible biasa yang layarnya diputer jadi tablet. VertiFlex bikin kamu bisa pake laptop sepenuhnya sebagai desktop vertikal, yang bisa ngasih experience baru banget buat multitasking dan kerja. Ini kayak Lenovo dengerin doa para programmer, designer, dan content creator!

Yuk, kita bongkar kenapa Lenovo VertiFlex ini jadi laptop paling nyita perhatian di IFA tahun ini!

BACA JUGA:Jangan Sampai Ketinggalan! 5 Gadget Best Buy Tahun Ini: Smartphone, Laptop, dan TWS yang Turun Harga Drastis!

Revolusi Desain: Dari Landscape ke Portrait

Konsep vertikal di laptop sebenarnya udah lama jadi impian banyak orang, dan Lenovo berhasil merealisasikannya dengan desain yang nggak kelihatan aneh.

Mekanisme Pivot: VertiFlex punya mekanisme hinge (engsel) canggih di bagian samping layar, bukan cuma di bagian bawah. Dengan mekanisme ini, kamu bisa memutar layar dengan mudah, bikin laptop berdiri tegak kayak monitor gaming vertikal.

Manfaat Vertikal

• Coding & Ngetik: Para programmer bisa ngetik kode panjang tanpa scroll berulang kali.
• Sosmed & TikTok: Content creator bisa editing video vertikal atau scroll TikTok di full screen tanpa bezel hitam.
• Editing Dokumen: Review dokumen atau PDF yang panjang jadi lebih nyaman dan efisien.

BACA JUGA:Laptop dengan Layar High Refresh Rate Termurah: 4 Pilihan Panel 120Hz ke Atas untuk Nugas dan Gaming Mulus

 Fitur Pendukung Ekosistem Vertikal

Lenovo nggak cuma bikin layarnya muter, tapi juga nyiapin software pendukung.

1. Optimasi Software Otomatis

Saat layar diputar ke mode portrait, software Lenovo bakal mengoptimalkan semua window secara otomatis. Taskbar dan icon bakal berpindah posisi agar tetap mudah diakses di mode vertikal. Ini bikin transisinya super mulus!

2. Konektivitas Future-Proof

Karena ini prototype high-end, diprediksi VertiFlex bakal ditenagai oleh chipset Intel Core Ultra terbaru atau AMD Ryzen, yang punya kemampuan AI. Ini ngebantu banget buat multitasking berat, terutama saat pake dua window di mode vertikal.

3. Ergonomi yang Lebih Baik

Kalau kamu sering nungging pas ngoding atau ngetik dokumen panjang, mode vertikal bisa memaksa postur kepalamu lebih tegak saat melihat layar. Ini bisa ngurangin tekanan di leher dan punggung.

BACA JUGA:Panduan Memilih GPU Laptop Terbaik: RTX 3050, 4060, atau iGPU?

Kapan Bisa Dibeli?

Saat menampilkan VertiFlex di IFA, Lenovo udah jelasin kalau ini masih prototype. Artinya, belum ada tanggal rilis atau harga resmi. Tapi, kehadirannya nunjukin kalau Lenovo serius banget ngembangin form factor laptop yang nggak itu-itu aja.

Sumber: