RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Kondisi lalu lintas di jalur arteri Pantura pada hari kedua pasca libur panjang Lebaran berakhir, kembali berangsur normal. Terlebih setelah Sabtu-Minggu akhir pekan lalu menjadi puncak arus balik bagi pemudik melintas di wilayah jalur Pantura Bypass-Brigjen Dharsono.
Tak terlihat lagi ada lonjakan kendaraan yang melintas dari dua arah. Bahkan sebagian besar U-turn yang ada di sepanjang pantura Bypass-Brigjen Dharsono pun sudah mulai dibuka dan bisa kembali digunakan untuk putar balik.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Cirebon, Andi Armawan didampingi Kepala Bidang Keselamatan dan Teknik Sarana Dinas Perhubungan Kota Cirebon, Asep Sudrajat menyampaikan, Selasa (10/5), merupakan hari terakhir Dinas Perhubungan melakukan penghitungan atau checker kendaraan yang melintas.
Dari traffic data yang ada, hingga Selasa kemarin, lalu lintas kendaraan arus balik terus mengalami penurunan. "Untuk pemudik yang arus balik, itu masih ada. Tetapi tidak banyak dan masih terpantau lancar," ungkap Asep kepada Rakyat Cirebon, kemarin.
Namun demikian, kondisi lalu lintas di jalur arteri Pantura belum sepenuhnya normal. Sehingga diperkirakan, lalu lintas Pantura akan kembali normal sepenuhnya 100 persen pada pekan depan.
"Kemungkinan normal sekali sampai Minggu. Karena liburan sekolah diperpanjang dan ASN ada yang WFH," ucapnya.
Melihat dari traffic data, sampai hari penghitungan terakhir, Selasa kemarin, hasil penghitungan untuk tanggal 9 Mei masih tercatat ada 127.145 kendaraan yang melintas di Pantura. Puncak arus balik pun diketahui terjadi pada tanggal 7 dan 8 Mei. Pada tanggal 7, ada 217.056 kendaraan yang melintas, sedangkan pada tanggal 8, ada 215.939 kendaraan melintas.
Dari data yang diolah Dinas Perhubungan, hasil dari pencacahan kendaraan, bisa diketahui berapa kendaraan yang melintas di jalur arteri Pantura Kota Cirebon selama masa arus mudik tahun 2022 berlangsung. Penghitungan dimulai pada tanggal 27 April. Jika diakumulasikan, sejak arus mudik hingga arus balik, dari semua jenis kendaraan, tercatat sudah ada 1.443.436 kendaraan yang melintas dan masuk dalam penghitungan. (sep)