Masyarakat Cirebon Doa Bersama untuk Keselamatan Eril

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Beberapa hari setelah musibah yang menimpa Emmeril Kahn Mumtadz, putra sulung Gubernur Jawa Barat HM Ridwan Kamil, yang terseret arus sungai Aare di Bern, Swiss, banyak simpati yang muncul. Publik terutama di Jawa Barat, mendoakan keselamatan dan berharap petugas segera menemukan Emmeril.

Senin (30/5), usai salat Dzuhur berjamaah di Masjid Raya At-Taqwa, para jamaah menggelar doa bersama untuk Eril sapaan Emmeril, agar segera diberikan petunjuk dan segera ditemukan dalam kondisi yang sesuai harapan.

Ketua At-Taqwa Center, Dr H Ahmad Yani menyampaikan, doa bersama kemarin sengaja diinisiasi oleh Pemkot Cirebon, At-Taqwa Center, Jabar Bergerak hingga para DKM se-Kota Cirebon. Sebagai bentuk keprihatinan, sekaligus kewajiban sesama muslim untuk saling mendoakan, terlebih saat ini Gubernur Jawa Barat tengah tertimpa musibah.

"Musibah yang terjadi kepada putra sulung pak Gubernur ini adalah bagian dari ujian. Dan kita tentu menjadi bagian yang ikut prihatin. Karena itu, doa bersama ini bagi kami adalah panggilan jiwa," ungkap Yani, kemarin.

Dengan melakukan doa bersama, lanjut Yani, para jamaah bermaksud untuk mengetuk pintu langit agar harapan-harapan baik yang dipanjatkan segera dikabulkan oleh Allah.

"Agar Allah memberikan yang terbaik kepada ananda. Kita bagian dari warga Jawa Barat, dan saudara sesama muslim, mari berempati kepada siapapun muslim yang tertimpa musibah," ucap Yani.

Sesuai dengan doa yang dipanjatkan bersama kemarin, kata Yani, para jamaah mengharapkan proses pencarian Eril yang terseret arus deras sungai Aare segera ditemukan. Dan Allah memberikan keajaiban Eril ditemukan dalan keadaan selamat tanpa kurang suatu apapun.

"Yakin doa bersama ini bisa menjadi keajaiban. Semoga segera ditemukan dalam keadaan yang baik, selamat dan tidak kurang sesuatu apapun. Tidak ada yang mustahil dengan kekuatan doa," jelasnya.

Di samping mengajak untuk memanjatkan doa terbaik untuk keselamatan Eril, pihaknya juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk tetap berbaik sangka dalam mencari dan menyerap segala informasi terkait peristiwa yang menimpa keluarga Gubernur Jawa Barat.

"Kita tetap berhusnudzon kepada Allah, terutama dalam situasi saat ini. Terima kasih kepada semua yang hadir. Allah maha tahu dan maha membalas. Semoga Allah memberikan ketetapan yang terbaik kepada ananda Eril," imbuhnya.

Di tempat yang sama, mewakili Pemkot Cirebon, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kota Cirebon, Sutisna menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, serta seluruh masyarakat yang ikut berpartisipasi atas terselenggaranya doa bersama kemarin.

Ia juga menyampaikan terima kasih untuk rasa empati dan simpati yang ditunjukkan seluruh elemen masyarakat melalui doa bersama kemarin.

"Mudah-mudahan, melalui doa bersama ini, ada keajaiban ananda Eril ditemukan dalam   keadaan yang diharapkan. Semoga pak Gubenur serta keluarga diberikan kesabaran dalam menghadapi musibah ini," ungkap Sutisna.

Sementara itu, Ketua MUI Kota Cirebon, Habib Hasanain bin Muhammad bin Yahya menyampaikan, pada intinya, melalui doa bersama ini, secara umum meminta kesehatan dan keselamatan untuk semua, khususnya ada harapan yang dipanjatkan untuk kesehatan putra sulung Ridwan Kamil yang saat ini terkena musibah.

" Pertama, kita memohon untuk kesehatan kita semua, khususnya untuk putra dari Gubernur kita. Mudah-mudahan segera ditemukan dalam keadan selamat. Karena tidak ada yang mustahil. Kita berusaha untuk ikhtiar. Tetapi tidak boleh mendahului yang maha kuasa," imbuh Habib Hasanain. (sep)