RAKYATCIREBON.ID , KUNINGAN- Pemerintah daerah menetapkan 48 desa menjadi lokus dalam penanganan kasus stunting di Kabupaten Kuningan. Hal ini menyusul adanya 3.662 kasus stunting yang tersebar di 48 desa se wilayah Kuningan. Untuk mengatasainya, pemerintah daerah melakukan berbagai cara. Termasuk menggandeng semua komponen masyarakat hingga pedesaan.
“Angka stunting di Kabupaten Kuningan berdasarkan hasil bulan penimbangan balita Agustus 2021 itu sebesar 5,35 persen. Dengan kata lain ditemukan sebanyak 3.662 kasus stunting dari total 68.364 balita yang diukur,” kata Wakil Bupati Kuningan, HM Ridho Suganda dalam keterangan persnya, Selasa (28/6). Wabup menjelaskan, informasi tersebut berdasarkan hasil input data dari berbagai SKPD melalui aplikasi Bangda Kemedagri. Termasuk melalui pertemuan analisis situasi program stunting pada 14 Juni 2022, sehingga ditetapkan 48 desa dijadikan daerah lokus intervensi stunting di Kuningan. “Upaya percepatan penurunan stunting dilakukan melalui intervensi gizi spesifik di bidang kesehatan, serta intervensi gizi sensitif di luar bidang kesehatan. Langkah ini akan lebih efektif apabila dilakukan secara konvergen melalui Rembuk Stunting,” ujarnya. Menurutnya, tujuan Rembuk Stunting sebagai wujud sinergitas konvergensi percepatan penurunan stunting dengan mengkomodir peran serta dan kontribusi dari berbagai sektor. Yakni lembaga pemerintah, swasta, pendidikan, baznas, organisasi maupun asosiasi atau perhimpunan. “Nantinya melalui Rembuk Stunting akan dilakukan koordinasi dan mendiskusikan rencana kegiatan dalam rangka percepatan penurunan stunting di desa ataupun kelurahan. Kepada semua sektor dapat bersinergi untuk menyusun rencana kegiatan percepatan penurunan stunting yang dituangkan dalam komitmen bersama,” pungkasnya.(bud)Wabup Ridho: Kasus Stunting Tersebar di 48 Desa
Rabu 29-06-2022,15:00 WIB
Reporter : Rekriyan daniswara
Editor : Rekriyan daniswara
Kategori :
Terkait
Senin 25-09-2023,11:26 WIB
Angka Kemiskinan Kab Cirebon Tertinggi di Jawa Barat, Wabup Minta Tolong Sinergi DPR dan Pemerintahtah Pusat
Jumat 30-12-2022,18:00 WIB
Santuni Anak Yatim, Wabup Apresiasi Program APeL
Jumat 09-12-2022,17:00 WIB
Wabup Ridho: TNI Harus Tetap Jadi Kebanggaan Rakyat
Kamis 29-09-2022,05:30 WIB
Wabup Ajak Masyarakat Lestarikan Pencak Silat
Selasa 20-09-2022,06:30 WIB
Sorotan Dewan Dijawab Wabup
Terpopuler
Senin 25-11-2024,18:00 WIB
Hasil Bahtsul Masail PCNU Kabupaten Cirebon Tegaskan: Narasi Dedi Mulyadi Musyrik Tidak Berdasar
Senin 25-11-2024,17:36 WIB
PGRI Kabupaten Cirebon Desak Pemerintah Prioritaskan Kesejahteraan Guru dan Perlindungan Hukum
Selasa 26-11-2024,11:40 WIB
Harga HP Samsung S22 Ultra: Teknologi Premium dengan Penawaran Terbaik Akhir Tahun
Selasa 26-11-2024,12:19 WIB
Bawaslu Cirebon Temukan Dugaan Kecurangan di Dua TPS, Penyelenggara Terancam Sanksi Berat
Selasa 26-11-2024,16:33 WIB
Dukung Kesuksesan Pilkada Serentak 2024, Telkomsel Regional Jawa Barat Pastikan Jaringan dan Layanan Broadband
Terkini
Selasa 26-11-2024,16:33 WIB
Dukung Kesuksesan Pilkada Serentak 2024, Telkomsel Regional Jawa Barat Pastikan Jaringan dan Layanan Broadband
Selasa 26-11-2024,12:19 WIB
Bawaslu Cirebon Temukan Dugaan Kecurangan di Dua TPS, Penyelenggara Terancam Sanksi Berat
Selasa 26-11-2024,11:40 WIB
Harga HP Samsung S22 Ultra: Teknologi Premium dengan Penawaran Terbaik Akhir Tahun
Senin 25-11-2024,18:00 WIB
Hasil Bahtsul Masail PCNU Kabupaten Cirebon Tegaskan: Narasi Dedi Mulyadi Musyrik Tidak Berdasar
Senin 25-11-2024,17:36 WIB