RAKYATCIREBON.ID, KUNINGAN - Kepala Dinas PMPTSP Provinsi Jawa Barat Noneng Komara Nengsih menekankan peran penting daerah dalam realisasi investasi kepada para pengusaha di Kabupaten Kuningan.
“Setiap realisasi investasi yang dicatat oleh Provinsi Jawa Barat, merupakan laporan yang dikeluarkan oleh bapak/ibu sekalian (Pengusaha), maka dari itu saya berharap kepada semuanya untuk melaporkan LKPM sesuai dengan aturan yang berlaku,” kata Noneng usai pembukaan hari pertama MPP Graha Linggarjati.
Menurut Noneng, di Kabupaten Kuningan ada 600 Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) atau 600 jenis perizinan yang kewenangan nya ada di Gubernur.
Maka dengan adanya MPP Graha Linggarjati dapat memudahkan para pengusaha yang hendak mengurus izin atau mau berkonsultasi dapat hadir ke MPP ini.
“Jawa Barat memiliki 600 KBLI atau 600 jenis usaha yang menjadi kewenangan Gubernur di Kabupaten Kuningan. Dengan hadirnya MPP Graha Linggarjati, bapak/ibu tidak perlu lagi untuk mengurus ke Bandung untuk memperoleh izin karena semua telah dipersiapkan oleh sistem, namun dengan adanya MPP jika ingin melakukan konsultasi bisa datang kesini” tuturnya.
Selain itu, Noneng juga mengatakan bahwa Kuningan memiliki potensi yang luar biasa karena Kuningan termasuk kedalam Kawasan Rebana.
“Pengembangan investasi yang baru ini harus didorong oleh semua pihak. Kami telah mendorong agar ada regulasinya (Perpres 87), dan infrastrukturnya, ada 6 proyek infrastruktur yang akan ditawarkan oleh Kabupaten Kuningan, dan tentunya perlu ada support dari berbagai pihak,” sambungnya.
Noneng berharap diantara proyek-proyek yang ada dapat berhasil dan membawa perubahan bagi Kabupaten Kuningan.
Sementara itu Kepala DPMPTSP Agus Sadeli menambahkan, MPP yang dinamai Grha Linggarjati tersebut merupakan MPP ke-73 di Indonesia dan ke-10 di Jawa Barat. siap melayani kebutuhan layanan perizinan, non-perizinan, serta administrasi kependudukan masyarakat. Ada 95 layanan perizinan dan 16 instansi yang berada di MPP.
“Sarana prasarana pendukung demi kemudahan dan kenyamanan bagi pengguna layanan pun tersedia seperti ruang laktasi, ruang bermain anak, toilet bagi penyandang disabilitas, ruang konsultasi, dan sarpras pendukung lainnya.
Masyarakat Kabupaten Kuningan dapat mengunjungi MPP pada hari Senin – Jumat pukul 08.00 – 15.00 WIB. Pembangunan MPP Grha Linggarjati merupakan tindak lanjut penandatanganan komitmen penyelenggaraan MPP tahun 2020 yang sebelumnya dilakukan oleh 48 pemerintah daerah provinsi, kabupaten, dan kota.( ale)