Warga Garut Kirim Voice Note ke PM Israel Pakai Bahasa Sunda, Wani Ka Budak Leutik Sia, Bagong!

RAKYATCIREBON.ID, SEBUAH tangkapan layar video viral di media sosial, karena berisi kemarahan seorang warga Garut kepada Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu.

Kemarahan orang Garut tersebut, disampaikan lewat voice note kepada akun Instagram Benjamin Netanyahu.

Pengguna media sosial asal Kabupaten Garut tersebut menyampaikan pesannya menggunakan Bahasa Sunda.

Isinya adalah makian, karena kesal dengan ulah Israel yang melakukan penyerangan ke Kota Gaza di Palestina.

"Assalamualaikum mang, iyeu aduh. Ieu parah pisan eta budak leutik kuat ku di paraehan kitu, gobl*k," demikian pembuka dari pengguna media sosial asal Garut tersebut.

Berikut pesan voice note yang disampaikan kepada PM Israel Benjamin Netanyahu: Kuaing yeuh, jujur keur gering ieu urang. Keur rada gering keneh. Ieu poe Senen ieu nya.

Dibere waktu ku aing tilu poe, lamun tilu poe sia masih keneh nyerang wae, komo eta budak leutik, wayahna urang Kadungora jeung sa Garut ku aing dikirimkeun sia gobl*k.

Angkat atuh eta gobl*K, wani ka budak leutik sia eh. Teu malalikir, bagong.

Insya Allah upami aya waktos, aya berita deui wae. Dipasihan waktos 3 poe ku abdi. Pami kitu keneh, kitu keneh, abdi ka dinya bari moro bagong.

Sementara bila diartikan ke Bahasa Indonesia, voice note dari warga Garut tersebut adalah sebagai berikut.

Assalamualaikum, ini aduh. Parah sekali anak kecil dibunuh. Jujur saya sedang sakit. Masih sedikit sakit. Ini hari Senin ya.

Saya kasih waktu tiga hari. Kalau tiga hari kamu masing menyerang, apalagi kepada anak kecil, warga Kadungora dan warga se Garut akan saya kirim.

Angkat dong, berani kepada anak kecil saja. Tidak pada berpikir. Insya Allah kalau ada waktu, masih ada berita lagi, dikasih waktu tiga hari sama saya. Kalau masih begitu lagi, begitu lagi, saya ke sana sambil mencari babi.

Unggahan tersebut viral di media sosial dalam beberapa waktu terakhir sejak diunggah di sejumlah platform seperti Tiktok maupun Instagram.

Sedangkan pengunggahnya adalah pemilik akun @dyasgrt yang merupakan warga Kadungora, Kabupaten Garut.

Perkembangan Penyerangan Israel

Sementara itu dilaporkan bahwa Israel mengklaim bahwa mereka telah berhasil mengepung Hamas di Gaza.

Juru Bicara Militer Israel menegaskan bahwa pasukan IDF atau Israel Defense Force telah mengepung Kota Gaza lewat jalur darat.

Ditegaskan militer Israel bahwa mereka tidak akan melakukan gencatan senjata dalam waktu dekat ini.

"Pasukan Israel sudah mengepung Kota Gaza, pusat organisasi Hamas," tenadas pernyataan juru bicara militer Israel yang dikutip dari AFP, Jumat, 3, November 2023.

Kendati demikian, pasukan Hamas nampaknya tidak ada kata menyerah. Mereka mengirimkan balik ancaman bahwa pasukan yang masuk ke Gaza tidak akan selamat.

Juru Bicara Hamas, Abu Obeida menegaskan, pasukan Israel yang masuk ke Kota Gaza akan pulang dalam kantung mayat.

"Gaza akan menjadi kutukan sejarah bagi Israel," tandas ABu Obeida dalam pernyataannya.

Sementara itu, selain menghadapi Hamas, Israel juga sedang mendapatkan serangan dari Hisbullah, sebuah kelompok militan yang berada di Lebanon.

Dilaporkan bahwa Hisbullah telah meluncurkan sekitar 25 sampai dengan 30 roket ke wilayah Kiryat Shmona yang merupakan sebuah kota di sebelah utara Israel.

Kantor Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) juga menyatakan bahwa serangan yang dilakukan Israel ke Kamp Pengungsian Gaza layak dipertimbangkan sebagai sebuah kejahatan perang.(*)