CIREBON – Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) IAIN Syekh Nurjati Cirebon menyelenggarakan rapat koordinasi penting terkait visitasi akreditasi untuk Jurusan Bimbingan dan Konseling Islam (BKI).
Acara yang berlangsung di Ruang Meeting Lt.2 FDKI ini dihadiri oleh Dekan FDKI Dr. Siti Fatimah, M.Hum, para Wakil Dekan, Kabag TU FDKI, Kabag Umum dan Layanan Akademik Rektorat, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Perpustakaan, Humas, serta para dosen BKI, Rabu (22/5/2024).
Dalam sambutannya, Dr. Siti Fatimah mengajak semua pihak untuk mempersiapkan diri secara paripurna dalam menghadapi akreditasi unggul untuk jurusan BKI.
"Persiapkan semua dokumen secara detail dan bekerjalah sebagai tim agar lebih mudah mengatasi hambatan sebelum hari H akreditasi,” tegasnya.
Persiapan Re-akreditasi Jurusan BKI
Dr. Jaja Suteja, M.Pd.I., Ketua Jurusan BKI, menyampaikan bahwa masa akreditasi jurusan tersebut telah berakhir pada akhir tahun 2023 dan re-akreditasi akan dilaksanakan pada tanggal 3-5 Juni 2024. “Kami akan dinilai oleh asesor Prof. Dr. Abdul Basit, M.Ag dari UIN KH. Saefudin Zuhri Purwokerto dan Dr. Arief Subhan, M.Ag dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,” jelasnya.
Menuju Akreditasi Unggul
Menurut Dr. Jaja, akreditasi yang baik sangat penting bagi perguruan tinggi karena mempengaruhi peluang kerja, seleksi CPNS atau P3K, dan beasiswa bagi mahasiswa dan alumni. Untuk mencapai akreditasi unggul, dukungan dari seluruh komponen lembaga mulai dari pimpinan, fakultas, hingga jajaran program studi sangat diperlukan.
Berikut beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk memperoleh akreditasi unggul:
Komitmen Pimpinan dan Lembaga: Kepemimpinan yang baik dengan visi dan rencana jangka panjang yang terarah sangat penting. Dukungan dari dosen, mahasiswa, alumni, dan stakeholder juga diperlukan untuk menciptakan perguruan tinggi yang kompetitif.
Visi Global dan Internasional: Memiliki visi berwawasan global dan internasional akan meningkatkan kualitas pendidikan, pembelajaran, dan pengabdian pada masyarakat sesuai standar internasional.
Menjamin Mutu Kampus yang Ideal: Penjaminan mutu, baik secara substantif maupun administratif, sangat penting. Dokumen lengkap dan pelaporan berkala ke PD-DIKTI menjadi dasar penilaian akreditasi. Implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan baik juga menjadi indikator penting.
Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia: SDM yang bermutu dan berkualitas sangat menentukan kemajuan perguruan tinggi. Upaya peningkatan kualitas melalui pelatihan, diklat, dan seminar harus terus dilakukan.
Dengan strategi dan persiapan yang matang, diharapkan Jurusan BKI FDKI IAIN Syekh Nurjati Cirebon dapat meraih akreditasi unggul. Akreditasi yang baik tidak hanya memberikan manfaat besar bagi mahasiswa dan alumni, tetapi juga meningkatkan reputasi institusi di kancah nasional dan internasional. (rls)