Bersikap Arogan, KONI Desak Golkar Copot Andrie Sulistio

Senin 07-10-2024,10:29 WIB
Reporter : Indah Tri Sutono
Editor : Indah Tri Sutono

CIREBON, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID - Ketua DPRD Kota Cirebon, Andrie Sulistio terlibat ketegangan dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

Hal tersebut terjadi saat Ketua DPRD Kota Cirebon bersama Pj Walikota Cirebon menghadiri peninjauan latihan tim marching band SMA Santa Maria, Sabtu (5/10) sore.

Diketahui, tim marching band SMA Santa Maria akan mengikuti kejuaraan Piala Hamengkubuwono di Yogyakarta. Pengurus KONI Kota Cirebon, Herawan Effendi mengungkapkan, pengurus KONI Kota Cirebon kecewa dengan sikap arogansi yang ditunjukkan Andrie Sulistio selaku ketua DPRD Kota Cirebon kepada ketua dan pengurus KONI Kota Cirebon.

Kejadian tersebut, dijelaskan Herawan, berawal sesaat sebelum rombongan meninjau latihan di lapangan, dimana sebelumnya, rombongan berbincang-bincang di ruangan.

Saat keluar untuk meninjau latihan, Ketua KONI, Hj Wati Susilawati dan ketua DPRD terlihat saling mengobrol dan berjalan sedikit menjauh dari rombongan.

Dijelaskan Herawan, pada posisi itu, ia melihat ada gerakan ketua DPRD yakni Andrie Sulistio yang seakan menunjuk-nunjuk ketua KONI. Sontak ia dan beberapa pengurus pun lari menghampiri.

”Kita lihat ada gerakan ketua DPRD menunjuk-nunjuk ketua KONI. Kami pengurus pun tentu tidak terima,” ungkap Herawan.

Bahkan, saat itu, hampir ada kontak fisik antara dirinya dengan Andrie Sulistio. Namun direlai oleh beberapa orang. Di foto yang tersebar, terlihat ketua DPRD Kota Cirebon yang terdiam melihat kejadian tersebut, dan terlihat Herawan Effendi yang tengah direlai.

Dikatakan Herawan, untuk menyikapi persoalan tersebut, pihaknya berencana untuk berkonsultasi kepada Badan Kehormatan DPRD. Karena menurut Herawan, ini bukan persoalan personal, namun sudah menjadi persoalan antar lembaga.

”Rencananya besok (hari ini. Red) kita akan konsultasi dengan BK,” ucap Herawan.

Senada, Humas KONI Kota Cirebon, Taufik Hidayat mendesak Partai Golkar yang memberi mandat kepada Andrie Sulistio sebagai ketua DPRD Kota Cirebon untuk mencabut mandat tersebut.

Mengapa? Karena perilaku yang bersangkutan tidak bisa menjaga martabat anggota dewan, sehingga tidak layak memimpin lembaga terhormat itu.

“Saudara Andrie Sulistio tidak layak pimpin lembaga legislatif, akhlaknya buruk,” tegasnya, Minggu (6/10/2024).

“Kata-kata yang disampaikan juga tidak pantas dan menyinggung. Namun hebatnya ketua KONI tidak berkomentar apa-apa terhadap perlakuan Andrie Sulistio. Ketua KONI hanya terdiam dan mengalah terhadap penghinaan verbal tersebut,” sebut Taufik.

Perilaku yang dipertontonkan menunjukkan ia sedang memperlihatkan watak aslinya dalam menghadapi rakyat.

Kategori :