CIREBON – Event akbar “Gebrak Kampus 2024” resmi dibuka pada Kamis (7/11/2024) di Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon, yang juga dikenal dengan Cyber Islamic University (CIU), oleh Direktur Pendidikan Tinggi Islam (Diktis) Kementerian Agama, Ahmad Zainul Hamdi, yang akrab disapa Inung. Didampingi oleh Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Aan Jaelani, keduanya menyampaikan pidato inspiratif di hadapan ratusan mahasiswa yang memenuhi ruangan, menyemarakkan semangat acara bertajuk Visi Generasi Kini (Vigenk): Career Map, Peluang dan Tantangan Karier Lulusan PTKIN.
Inung membuka acara dengan kisah inspiratif tentang tokoh bisnis dunia, Jack Ma, menyampaikan bahwa keberhasilan di masa depan bergantung pada kemampuan beradaptasi. “Who will survive in the future? Siapa yang akan bertahan di masa depan?” tanya Inung kepada audiens.
“Not the strongest, not the smartest, not the fastest. Yang akan bertahan bukan yang paling kuat, pintar, atau cepat. Dia yang paling adaptif terhadap perubahan yang akan survive,” lanjutnya. Pesan ini disambut tepuk tangan meriah dari ratusan mahasiswa yang terlihat terinspirasi dengan pesan motivasi ini.
Sementara itu, Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Aan Jaelani, dalam sambutannya menekankan bahwa acara ini adalah momen penting bagi mahasiswa untuk memahami tantangan karier di era digital. “Visi Generasi Kini ini bertujuan agar para alumni mampu beradaptasi, salah satunya dengan kompetensi digital. Ini menjadi visi masa depan yang harus dimiliki alumni PTKIN,” ujar Aan.
Ia menambahkan bahwa fleksibilitas dan penyesuaian terhadap perubahan adalah karakteristik utama yang harus dimiliki lulusan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. “Seluruh alumni PTKIN, khususnya dari UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, harus bisa bekerja di mana saja dan kapan saja, sesuai dengan kebutuhan zaman,” jelasnya.
Sebagai bagian dari upaya membekali mahasiswa untuk masa depan, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon berkolaborasi dengan Radio Elshinta dan Arina.id dalam acara ini. Para mahasiswa yang hadir juga mendapatkan kesempatan magang di bidang broadcasting, public speaking, dan praktik siaran. Diharapkan, melalui pengalaman ini, mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan tambahan yang relevan dan memperluas peluang karier mereka di bidang media.
“Harapan kami, kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang inspiratif, tetapi juga menjadi bekal kompetensi yang konkret, baik itu di Elshinta untuk public speaking atau juga dalam pembuatan konten kreatif,” pungkas Aan.
Dengan kehadiran tokoh-tokoh inspiratif dan program-program pendukung, Gebrak Kampus 2024 berhasil menghadirkan kombinasi antara inspirasi, motivasi, dan keterampilan praktis bagi mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, mempersiapkan mereka untuk menjadi lulusan yang siap bersaing di era yang terus berubah. (rls)