RAKYATCIREBON.DISWAY.ID – Kali ini, kita akan membahas otak di balik smartphone-smartphone flagship terbaru yang sedang ramai dibicarakan: yaitu Qualcomm Snapdragon 8 Gen 4!
Kalau Anda itu fanboy berat dunia smartphone, pasti sudah tahu banget deh kalau setiap mau ganti tahun, peluncuran chipset baru dari Qualcomm itu selalu jadi penentu siapa yang bakal jadi raja gaming di tahun berikutnya. Nah, yang paling baru ini, si 8 Gen 4, sukses bikin semua komunitas gamer heboh karena performanya yang benar-benar enggak ada obat!
Mengapa chipset ini disebut sebagai game changer? Karena ia menjanjikan satu hal yang selalu diimpikan oleh semua gamer seluler: performa setara konsol dalam genggaman, tanpa disertai masalah panas berlebihan (overheat) yang menyiksa.
Performa: Angka yang Menakjubkan
Mari kita langsung fokus pada intinya: kecepatan. Snapdragon 8 Gen 4 ini merupakan chipset pertama dari Qualcomm yang menggunakan inti CPU Oryon kustom hasil rancangan mereka sendiri, meninggalkan desain inti ARM standar.
Ini seperti pabrikan mobil yang akhirnya merancang mesin sendiri dari nol—hasilnya tentu lebih optimal dan efisien.
Angka-angka benchmark (seperti di AnTuTu atau Geekbench) yang beredar memang fantastis. Jauh melampaui generasi sebelumnya. Namun, angka hanyalah di atas kertas. Yang terpenting adalah bagaimana performanya di penggunaan nyata, terutama pada game berat.
Uji Coba Lapangan: Genshin Impact Tanpa Keringat
Saat ini, jika kita membicarakan game smartphone yang paling demanding (paling menuntut performa), nama Genshin Impact pasti langsung muncul. Game ini terkenal brutal karena bisa membuat smartphone flagship sekalipun kesulitan, menjadi sangat panas, dan frame rate-nya menurun drastis setelah sesi bermain selama 30 menit.
Nah, di sinilah Snapdragon 8 Gen 4 menunjukkan kemampuannya.
- Pengaturan Rata Kanan: Smartphone yang ditenagai 8 Gen 4 mampu menjalankan Genshin dengan setting grafis tertinggi (rata kanan), bahkan pada resolusi yang lebih tinggi, dan tetap menjaga frame rate stabil di 60 FPS untuk durasi waktu yang sangat lama.
- Suhu Tetap Santai: Berkat efisiensi dari inti Oryon dan manajemen daya yang lebih baik, masalah panas berlebihan (overheat) yang sering menjadi hambatan di generasi sebelumnya nyaris hilang. Game berat yang dulu hanya bisa Anda mainkan di meja sambil diangin-anginkan kipas, kini bisa dimainkan sambil tiduran santai di sofa tanpa khawatir smartphone Anda menjadi sangat panas.
Ini bukan hanya tentang kecepatan, tetapi tentang stabilitas dan kenyamanan saat sesi bermain.
BACA JUGA:Otak Ponsel 2026: Mengulas Snapdragon 8 Elite Gen 5, Seberapa Gila Performa AI-nya?
Kekuatan Grafis: Ray Tracing yang Makin Serius
Selain CPU-nya yang gila-gilaan, GPU (kartu grafis) Adreno di chip ini juga naik kelas banget.
Si 8 Gen 4 ini sudah bawa kemampuan Ray Tracing (itu lho, teknologi pencahayaan super realistis yang biasanya cuma ada di konsol kayak PS5 atau PC gaming) ke level yang lebih serius di HP. Efek bayangan, pantulan air, sama kualitas cahaya di dalam game jadi jauh lebih dramatis dan kelihatan nyata banget.
Bukan cuma buat Genshin Impact saja, game-game yang bakal rilis di masa depan kan pasti makin nuntut grafis tinggi. Nah, dengan chipset ini, HP Anda dijamin sudah siap banget buat menghadapi masa depan gaming di ponsel.
Daya Tahan Baterai: Ngebut Tapi Tetap Hemat
Logikanya, kalau performa naik, baterai pasti gampang tekor. Tapi, uniknya, si 8 Gen 4 ini janjiin efisiensi yang lebih sip lho, berkat teknologi pembuatan chip yang makin canggih. Jadi, ngebut iya, tapi semoga saja enggak cepat kehabisan daya!