RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Ketersediaan sejumlah bahan makanan pokok di beberapa pusat perbelanjaan di Kota Cirebon, melimpah dua pekan menjelang Ramadan.
Di Lotte Mart salah satunya. Aktivitas belanja masyarakat terpantau ramai. Umumnya, mereka belanja untuk dijual kembali di toko atau warung.
Abdan, pengunjung Lotte Mart asal Pangenan mengaku rutin memasok kebutuhan usaha toko klontongnya dari Lotter Mart.
Menurutnya, sampai saat ini belum ada kenaikan harga secara signifikan. Termasuk harga bahan-bahan pokok masih aman. Meski pun, minyak goreng sempat bikin geger lantaran harganya tak stabil sebulan terakhir.
\"Ini belanjaan buat isi warung. Harga masih wajar. Ada yang stabil, yang naik ada yang promo diskon juga ada. Apalagi, bagi member harganya pasti ada keuntungan potong harga,\" kata dia, kemarin.
Terkait minyak goreng, Abdan mengaku tak berani belanja banyak. Dia hanya belanja minyak goreng jika stok di tokonya kosong saja. Itu pun tak banyak.
\"Kebetulan stok di warung masih ada. Sekarang harga di pusat grosirnya sudah naik. Nggak berani stok banyak. Orang lebih suka ke minyak curah,\" jelasnya.
Di Lotte Mart, minyak goreng kemasan berbagai merk dijual mulai Rp25 ribu per liter. Relatif lebih tinggi dibanding beberapa pusat perbelanjaan modern lainnya.
Di Toserba Andalus, harga minyak goreng kemasan dibanderol mulai Rp22.500 per liter. Adapula kemasan 900 mili liter dijual Rp20 ribu. Harga tersebut masuk daftar promo toserba yang berada di Kebon Pelok tersebut.
Pemilik Toserba Andalus, H Dede Muharam menjelaskan, sulit mengendalikan harga minyak goreng di tengah naiknya harga CPO dunia. Namun begitu, Toserba Andalus berkomitmen menjual minyak goreng dengan harga terjangkau.
\"Kalau harga murah pabriknya nggak ngeluarin. Bagi saya dan konsumen juga lebih suka minyak harga murah atau middle lah. Ini kan bagi konsumen memberatkan,\" kata dia.
Sementara itu, berdasarkan pemutakhiran data harga bahan pokok versi Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindusterian (DKUKMPP) Kota Cirebon, harga minyak goreng kemasan Rp23 ribu per liter.
Sedangkan minyak goreng curah di pasaran dijual Rp16 ribu per liter. Daging sapi Rp130 ribu per kg, daging ayam potong Rp31.500 per kg. Kemudian harga telur ayam Rp23.750 ribu per kg. Sedangkan harga beras mulai dari Rp8 ribu sampai Rp12 ribu per kg.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian (DKUKMPP) Kota Cirebon, Iing Daiman mengatakan, pada awal kepemimpinannya di DKUKMPP, dia dihadapkan dengan berbagai persoalan. Salah satunya kenaikan harga dan menghilangnya komoditas minyak goreng di pasaran, yang sampai saat ini menyulitkan masyarakat.
\"Tantangan pertama sebagai kepala DKUKMPP, saya harus langsung ikut bersama teman-teman stakeholder untuk menyelesaikan masalah di masyarakat. Seperti minyak goreng. Walaupun menjadi kebijakan pusat, tapi mau tidak mau peran serta pemda juga sangat berkontribusi,\" ungkapnya.