RAKYATCIREBON.ID – Dalam rangka menjaga ketersediaan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Indramayu, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Indramayu melakukan aksi peduli sesama, Rabu (8/12).
Terlebih lagi kebutuhan darah setiap harinya cukup tinggi, antara 50 hingga 60 labu.
Kegiatan kemanusiaan itu diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT ke-22 DWP. Pesertanya anggota DWP Indramayu, kepala perangkat daerah, dan para ASN di lingkungan Pemkab Indramayu. Bahkan Bupati Indramayu Hj Nina Agustina ikut mendonorkan darahnya.
Disampaikan bupati, kegiatan donor darah sangat bermanfaat untuk masyarakat yang membutuhkan transfusi, terlebih dalam memenuhi stok darah di Indramayu.
“Untuk para pengurus PMI Indramayu, slogannya kan setetes darah pasti bermanfaat. Saat ini pasti banyak yang membutuhkan, kita tidak tahu. Tapi mudah-mudahan darah yang kita sumbangkan dapat bermanfaat bagi semuanya,” ungkapnya.
Untuk itu, bupati memastikan pula donor darah dapat menyehatkan tubuh pendonornya. Hal ini dirasakan langsung oleh dirinya yang baru pertama kali mendonorkan darah. Sehingga mengajak masyarakat untuk tidak takut donor darah, sekaligus andil dalam pemenuhan stok untuk kebutuhan sesama.
“Ini pertama kali saya donor. Setelah donor ini badan enak, alhamdulillah. Jangan takut untuk mendonor, karena bagaimanapun kita bisa berikan yang terbaik untuk orang yang membutuhkan, untuk orang yang tercinta, orang yang terkasih,” ujarnya.
Pada kesempatan itu bupati berpesan, anggota DWP Indramayu sebagai istri kepala SKPD diharapkan dapat membawa kesuksesan dan mendukung segala pekerjaan suami dalam mewujudkan pembangunan daerah.
“Saya mengucapkan Dirgahayu Dharma Wanita Persatuan. Sukses selalu, jaya selalu, dan juga sukses untuk mendampingi para suaminya,” paparnya.
Ketua DWP Indramayu, Uti Rustiati Jajang menjelaskan, dalam memperingati HUT ke-22 DWP tingkat Kabupaten Indramayu terdapat 4 kegiatan. Utamanya adalah kegiatan donor darah dengan target 250 peserta.
“Kegiatan donor darah ini kita targetkan 250 peserta meliputi 31 OPD. Dimana setiap OPD 5 orang dan juga 31 kecamatan, sama setiap kecamatan 3 orang,” terangnya.
Atas kerjasama kegiatannya, Ketua PMI Cabang Indramayu, Mulya Sedjati menyampaikan apresiasi dengan harapan dapat menjaga ketersediaan stok darah.
“Kegiatan ini tentunya positif, karena untuk memenuhi kekurangan stok kantong darah, sehingga ada kegiatan baru tentunya pasti penambahan baru,” kata dia.
Adapun kebutuhan darah, lanjutnya, setiap harinya diperlukan antara 50 hingga 60 kantong darah. Sehingga ia berharap stok darah di Indramayu bisa terpenuhi yang salah satunya melalui kerjasama dengan kecamatan-kecamatan di Indramayu.
“Mudah-mudahan selanjutnya kebutuhan darah yang setiap hari jumlahnya cukup banyak bisa terpenuhi. Dan dengan adanya kegiatan ini, mudah mudahan berkembang sampai tingkat bawah seperti kecamatan. Sehingga kami tidak kesulitan dan stok selalu tersedia untuk menolong orang yang membutuhkan darah,” tandasnya. (tar)