RAKYATCIREBON.ID - Korpolairud merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71, Rabu (1/12) kemarin. Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Suntana pun turut menghadiri peringatan HUT Korpolairud di Mako Ditpolairud Polda Jabar di Kesenden, Kota Cirebon.
Pada peringatan HUT kemarin, Ditpolairud menyerahkan bantuan polis asuransi kepada 3.000 nelayan di pesisir Utara Jawa Barat.
Dirpolairud Polda Jabar, Kombes Pol Widi Handoko mengungkapkan, asuransi bagi nelayan yang diserahkan kepada 3.000 nelayan kemarin, merupakan bagian dari program kepedulian dari Polairud terhadap nelayan-nelayan kecil yang ada di wilayah hukumnya. Melalui asuransi tersebut, para nelayan yang bekerja dengan risiko sangat tinggi, bisa mendapatkan jaminan keselamatan.
\"Asuransi nelayan ini adalah program kepedulian Polairud, khususnya kepada nelayan kecil. Program ini sudah berjalan sejak 2011,\" ungkap Widi, kemarin.
Secara teknis, lanjut Widi, program asuransi nelayan ini merupakan hasil kerja sama antara Polairud dengan para stake holder yang kegiatan kesehariannya erat dengan para nelayan.
\"Kita cari donatur dari para stakeholder yang tidak lepas dari peran nelayan. Mereka kita ajak ikut peduli pada nelayan kecil,\" lanjutnya.
Program tersebut, dijelaskan Widi, berawal dari kekhawatiran Polairud terhadap para nelayan. Terutama para nelayan kecil yang melaut tanpa ada jaminan bisa kembali pulang atau tidak.
Dari situ, Polairud mencoba mengajak para pengusaha yang ada di sektor perikanan, dan terikat dengan para nelayan untuk ikut menyisihkan anggarannya untuk menjamin para nelayan.
\"Dulu sempat ada berita, nelayan meninggal, tetapi sampai tidak mampu beli kain kafan. Dari situ kita coba mengajak pengusaha. Kita yang menguruskan semua polisnya. Termasuk jika ada klaim nanti, kita yang mengurus, sampai nelayan dapat klaim asurasi tanpa biaya apapun,\" jelas Widi.
Sejak pertama digulirkan sampai saat ini, kata Widi, program asuransi tersebut sudah menyentuh sekitar 35 ribu polis asuransi dan sudah diserahkan. Bahkan sudah ratusan nelayan yang mendapatkan klaim asuransi.
\"Kita yang urus semua dengan PT Jasa Raharja, donatur yang rutin itu dari Cirebon Power. Kita juga mengajak pemilik kapal besar, karena sekali berlayar mereka bisa menghasilkan miliaran, tapi banyak yang kru kapalnya tidak diasuransikan. Kita sentil mereka juga, kita terus ajak, karena nelayan kecil, risikonya lebih besar,\" kata Widi.
Sementara itu, Kapolda Jabar, Irjen Pol Suntana mengapresiasi program asuransi nelayan yang digagas Polairud. \"Saya terharu melihat ada program asuransi nelayan ini. Saya mengapresiasi Ditpolairud yang bisa bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan untuk menyalurkan dana CSR-nya,\" ungkap Suntana.
Pada momentum HUT ke-71 ini, Suntana mengharapkan, Ditpolairud bisa lebih dekat dengan masyarakat. Sehingga kehadirannya bisa lebih dirasakan oleh masyarakat.
\"Polairud sampai ke usia 71 tahun merupakan perjuangan yang sangat luar biasa. Kita harap Polairud bisa menjadi pengayom bagi masyarakat nelayan,\" kata Suntana. (sep)