RAKYATCIREBON.ID - Bantuan senilai Rp3,3 miliar diserahkan langsung oleh Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini kepada masyarakat sasaran di Kabupaten Indramayu, Selasa (23/11). Ia mengingatkan kepada para penerima tidak menjadikan kekurangan dan keterbatasan sebagai kendala untuk mewujudkan harapan.
Sasaran penerima dan bentuk bantuan itu di antaranya atensi anak yatim, disabilitas, warga tak mampu, dan rumah tidak layak huni (RTLH). “Ada buku tabungan dan ATM. Setiap bulan akan diisi, jangan hilang, karena nanti tiap bulan akan diisi,” jelasnya saat menyerahkan bantuan yang dipusatkan di Pendopo Kabupaten Indramayu.
Bantuan itu seluruhnya senilai Rp3.374.846.890 yang terbagi dalam beberapa jenis. Di antaranya diberikan kepada 82 anak yatim yang ditinggalkan orang tuanya karena terpapar Covid-19 sebesar Rp26 juta. Alat bantu bagi 271 penyandang disabilitas senilai Rp560 juta, bantuan kebutuhan dasar untuk 337 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebesar Rp298 juta.
Berikutnya, bantuan kewirausahaan untuk 77 orang senilai Rp184 juta. Bantuan pengembang usaha kepada 2 KPM graduasi PKH sebesar Rp5 juta. Serta bantuan RTLH untuk 115 KPM dengan nilai total Rp2,3 miliar.
Pada kesempatan itu, Mensos Risma memotivasi anak yatim piatu dan disabilitas di Kabupaten Indramayu agar tetap melanjutkan sekolah. Karena dengan sekolah dipastikan 50 persen impian sudah ada di tangan. “Tidak ada alasan lagi kalian tidak bisa sekolah, karena semua orang itu sama. Tuhan itu ada, jadi jangan menyerah,” ujarnya.
Risma juga menunjukkan tayangan video anak penyandang disabilitas asal Pekalongan, Jawa Tengah yang masih semangat untuk bersekolah. Bahkan anak tersebut sangat bersemangat untuk membantu orang tuanya mencari nafkah dengan berjualan keliling.
Untuk itu, Risma mengajak anak yatim piatu dan disabilitas di Kabupaten Indramayu agar bisa meniru semangatnya. “Semua diberikan kesempatan yang sama. Entah itu yang pintar, bodoh, disabilitas, itu sama asal mau. Kalau kamu mau bisa, pasti bisa,” ucapnya.
Sementara itu, Hj Selly Andriany Gantina yang memimpin rombongan kunker spesifik Komisi VIII DPR RI menyatakan, kunjungan kerja yang dilakukan pihaknya bersama Mensos Risma ke Kabupaten Indramayu, dalam rangka memastikan program Kemensos tersalurkan dengan baik, tepat sasaran, dan tepat manfaat.
Selain di Kabupaten Indramayu, bantuan Kemensos senilai total Rp7,5 miliar disalurkan untuk Kabupaten Majalengka Rp2,3 miliar, Kabupaten Sumedang Rp126,1 juta, Kabupaten Subang Rp1,2 miliar. Serta Kabupaten/Kota Cirebon Rp409,5 juta ditambah bantuan 2 ribu paket beras senilai Rp196 juta. (tar)