RAKYATCIREBON.ID – Kecelakaan lalu lintas di jalur Pantura Indramayu kembali merenggut nyawa pada Selasa (21/9) siang. Seorang pengemudi minibus ditemukan tidak bernyawa dibalik kemudi kendaraan yang menabrak sebuah pohon peneduh, sedangkan sejumlah penumpangnya mengalami luka-luka.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh, kecelakaan tunggal itu terjadi di jalan raya Desa Leuwigede, Kecamatan Widasari, Indramayu di jalur dari arah Cirebon menuju Jakarta. Minibus nahas diketahui jenis Daihatsu Sigra warna hitam berplat nomor E 1223 QF.
Sedangkan korban tewas yang merupakan pengemudinya teridentifikasi bernama Kusen (58) warga Dusun Pilangpayung RT 04/02, Desa Lempuyang, Kecamatan Anjatan, Indramayu. Dari kartu identitas yang ditemukan salah satunya berupa tanda pengenal sebagai pengemudi ojek online.
Menurut warga setempat, Casmadi (50) dan Rasim (48), saat kecelakaan terjadi terdengar suara benturan keras. Lalu dua warga yang hendak ke ladang itu bergegas mendatangi sumber suara. Tak lama kemudian dilihatnya sebuah mobil terhenti keluar jalur melewati bahu jalan dengan posisi bagian depan menempel pada batang pohon berdiameter sekitar 50 sentimeter.
Kedua warga yang masih penasaran itu langsung melihat kondisi dari dekat. Ternyata ada sejumlah korban, termasuk satu orang dibalik kemudi yang tampak tidak bergerak. Seketika itu keduanya melaporkan ke polsek setempat.
“Kejadiannya sih tidak tahu. Dengar suara keras pas dilihat ada kecelakaan,” tutur Rasim.
Beberapa lama kemudian, sejumlah petugas dari Polsek Widasari tiba di lokasi kejadian. Tiga korban luka-luka langsung dilarikan ke RSUD Indramayu, sedangkan korban tewas dibawa ke RS Zam-Zam Jatibarang.
Hingga berita ini ditulis, penyebab pasti kecelakaan masih belum bisa diketahui. Namun kejadiannya diduga akibat pengemudi yang mengantuk saat mengemudikan kendaraannya hingga oleng keluar jalur dan menabrak pohon. Oleh polisi, kendaraan nahas tersebut dievakuasi dan diamankan ke mapolsek setempat. (tar)