RAKYATCIREBON.ID - Berdasarkan kondisi epidemiologi, Kelurahan Majalengka Wetan di Kabupaten Majalengka yang semula risiko penularan Covid-19 pada zona merah, kini sudah berubah menjadi zona kuning.
Hal itu setelah ketiga RT yang berada di kawasan tersebut, juga kini berstatus zona kuning atau memiliki risiko penularan rendah.
\"Alhamdulilah, sekarang Kelurahan Majalengka Wetan sudah kuning. Memang beberapa waktu lalu, ada 3 RT di daerah kami zona merah karena ada beberapa yang terpapar. Tapi mereka sekarang sudah sembuh,\" ujar Lurah Majalengka Wetan, Roswaty, Kamis (22/7).
Menurut Roswaty, penurunan risiko penularan di daerahnya tersebut menunjukkan tanda bahwa pengendalian kasus Covid-19 berjalan cukup baik.
Salah satunya, dengan Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro yang sudah berjalan sekitar sebulan terakhir.
Selain itu, pelaksanaan 3T yaitu tracing, testing dan treatment juga terus dilakukan secara intensif oleh pihaknya dibantu puskesmas di wilayah menjadi upaya lain.
“Saat ini, jika ditemukan kasus positif di masyarakat, maka kami akan mencari kontak erat. Nantinya, semuanya menjalani rapid test antigen,” ucapnya.
Jika hasil tes cepat antigen menunjukkan positif Covid-19, maka akan ditindaklanjuti dengan tes usap PCR untuk memberikan konfirmasi hasil yang lebih pasti.
“Kontak erat yang menunjukkan hasil tes cepat antigen negatif pun diminta tetap untuk menjalani isolasi mandiri lima hari,” jelas dia.
Seperti yang dilakukan pada hari ini, Kamis (22/7/2021) bahwa ada dua orang yang telah dinyatakan terpapar Covid-19 hasil antigen.
Petugas dari kelurahan langsung melakukan penyemprotan desinfektan di rumah yang bersangkutan untuk mencegah mata rantai penyebaran Covid-19.
Sementara, menurut data dari Dinas Kesehatan Majalengka, Kelurahan Majalengka Wetan memiliki 46 RT dan 14 RW. Dari jumlah itu, terdapat 40 RT yang masuk kategori zona hijau dan 6 RT zona kuning.
Saat ini, masih ada 26 warga yang masih menjalani masa isolasi mandiri.
Sekretaris Dinas (Sekdis) Kesehatan Majalengka, Agus Susanto mengatakan, ada 136 orang pasien Covid-19 di Kabupaten Majalengka telah dinyatakan sembuh.
Sehingga, akumulasi pasien sembuh mencapai 7.299 jiwa atau 70 persen dari total kasus positif. \"Meski tingkat kesembuhan cukup tinggi tapi protokol kesehatan harus terus diterapkan secara ketat,\" ujar Agus.