RAKYATCIREBON.ID – Dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa (DD) bulan ke-2 tahun 2021 cair sebesar Rp9,4 miliar. Besaran dana ini dikucurkan untuk seluruh desa yang tersebar di 31 kecamatan di Kabupaten Indramayu.
BLT DD tersebut dikucurkan sebagai program penanggulangan dampak pandemi Covid-19 guna meningkatkan daya beli masyarakat desa dengan perolehan bantuan dana BLT sebesar Rp300 ribu per keluarga penerima manfaat (KPM) per bulan. Adapun BLT DD sebelumnya sudah dicairkan Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Indramayu bulan ke-1 sebesar Rp16,7 miliar untuk 309 desa di Kabupaten Indramayu.
Plt Kepala BKD kabupaten Indramayu, Ahmad Syadali didampingi Kepala Sub Bagian Keuangan BKD Kabupaten Indramayu, Ali Siswoyo mengatakan, pencairan BLT DD tersebut ada keterlambatan karena ada beberapa hal yang menjadi konsentrasi. Diantaranya pemerintah desa sebelumnya dalam penanganan Pemilihan Kuwu (Pilwu), dan lambatnya pelaporan aplikasi Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (OM SPAN).
“Jika desa setelah pencairan BLT DD cepat membuat laporan ke OM SPAN, dalam minggu depan sudah bisa dicairkan dalam seminggu dua kali,” jelasnya, Senin (28/6).
Disampaikan, proses pencairan DD tahun 2021 mengacu pada ketentuan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 222/PMK.07/2020 tentang pengelolaan Dana Desa. “Pada pelaksanaan penyaluran DD tersebut ada untuk desa reguler dan desa mandiri yang memiliki mekanisme pencairan masing-masing,” terangnya.
Sementara itu, untuk pencairan BLT DD bulan ke-2 tahun 2021 nilainya sebesar Rp9,4 miliar. Sasaran penyalurannya ratusan desa di 31 kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Indramayu. Dari data BKD, kecamatan yang menerima kucuran DD terbesar adalah Kecamatan Karangampel, yaitu sebesar Rp663,6 juta.
Dana ini terbagi untuk Desa Tanjungpura Rp54,9 juta, Desa Tanjungsari Rp53,7 juta, Desa Pringgacala Rp49,2 juta, Desa Benda sebesar Rp83,1 juta, Desa Karangampel Rp51 juta, Desa Dukuh Jeruk Rp53,1 juta, Desa Mundu Rp60 juta, Desa Dukuh Tengah Rp51,9 juta, Desa Karangampel Kidul Rp78 juta, Desa Sendang Rp61,8 juta, dan Desa Kaplongan Lor Rp66,9 juta.
Sedangkan kecamatan dengan nilai kucuran DD paling sedikit adalah Kecamatan Gantar dengan besaran hanya Rp66,6 juta. Anggarannya terbagi untuk Desa Situraja Rp39 juta, dan Desa Mekarwaru Rp27,6 juta. (tar)