RAKYATCIRBON.ID – Sebanyak 20 orang purna Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Desa Krasak, Kecamatan Jatibarang dibekali pelatihan komputer oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu. Program pelatihan berbasis masyarakat (PBM) ini dijadwalkan akan berlangsung selama dua pekan.
Kegiatan yang dipusatkan di Balai Desa Krasak, Kecamatan Jatibarang itu merupakan PBM tahun anggaran 2021 dengan sasaran para purna PMI dan keluarga. Adapun waktunya dijadwalkan selama 16 hari mulai Selasa (8/10) lalu.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu, Hj Sri Wulaningsih SE Ak melalui Kepala UPTD BLK, Asep Kurniawan MPd menyampaikan, untuk penyelenggaraan kegiatan PBM Unit Kompetensi Bidang Pelatihan Komputer tersebut ditopang biaya yang bersumber dari (APBD Kabupaten Indramayu.
Adapun tujuannya untuk meningkatkan produktivitas Sumber Daya Manusia (SDM) agar dapat memiliki daya saing di dalam maupun luar negeri.
\"Mengingat Indramayu masih dalam kondisi pandemic Covid-19 sehingga anggaran APBD kabupaten di tahun ini untuk program PBM hanya satu titik. Dan Desa Krasak terpilih sebagai penerima programnya,” jelasnya.
Menurutnya kegiatan itu sejalan dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Indramayu, yaitu Bermartabat yang meliputi Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat. Sehingga dalam hal meningkatkan produktivitas SDM, salah satunya dengan diadakannya PBM yang diharapkan mampu menjawab tantangan angkatan tenaga kerja di Kabupaten Indramayu.
“Sesuai dengan visi misi bupati yaitu Indramayu Bermartabat, BLK harus menjemput bola datang ke desa-desa dalam rangka meningkatkan produktivitas SDM di desa agar masyarakat di pedesaan mampu bersaing,\" ungkapnya.
Pada pembukaan kegiatan PBM tersebut, Camat Jatibarang, Indra Mulyana AP MSi menyatakan, peserta PBM program dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu ini adalah orang-orang yang sangat beruntung. Hal ini mengingat masyarakat lainnya masih banyak yang berkeinginan untuk mengikuti pelatihannya, namun karena jumlahnya terbatas sehingga masih menunggu kesempatan.
Untuk itu, para peserta harus serius dan tekun selama mengikuti pelatihan. Sehingga materinya bisa dipahami dan diaplikasikan dalam prakteknya. Ia pun mengajak masyarakatnya agar secara bersama-sama untuk mendukung dan mewujudkan Indramayu Bermartabat sesuai visi misi Bupati dan Wakil Bupati Indramayu.
“Saya berharap peserta pelatihan dapat mengikuti dengan baik dan sungguh-sungguh dari awal sampai akhir, agar pengetahuan yang diperoleh dari pelatihan ini bisa bermanfaat,” pinta Camat Indra didampingi Pj Kuwu Krasak, Nano Sumarno. (tar)