HARJAMUKTI - Akhir bulan Ramadan 1442 H lalu, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) sudah melakukan penghitungan terhadap pengumpulan Zakat Infak dan Sadaqoh (ZIS). Termasuk zakat fitrah yang diamanahkan muzakki kepada Baznas Kota Cirebon.
Dari hasil rekap dan penghitungan, perolehan ZIS tahun 1442 H ini mengalami peningkatan cukup signifikan dibanding tahun sebelumnya. \"Alhamdulillah, untuk tahun ini meningkat 25 persen,\" ungkap Ketua Baznas Kota Cirebon, M Taufik SAg, kemarin.
Sebagaimana diketahui, Baznas Kota Cirebon sejak awal Ramadan hingga Kamis dini hari menjelang Hari Raya Idul Fitri, menerima pengumpulan ZIS. Dan hasil rekap menunjukkan, perolehan pengumpulan ZIS tahun ini mencapai angka Rp5,6 miliar, tepatnya Rp5.670.813.893.
Angka tersebut merupakan akumulasi dari rincian zakat fitrah sebesar Rp4.573.425.271, zakat profesi Rp561.011.380, zakat maal Rp127.899.158, serta infak dan sadaqoh sebesar Rp408.478.084.
\"Sampai hari terakhir Ramadan, kami merekap hingga mendistribusikan hasil perolehan zakat infak dan sadaqoh tahun 1442 H,\" lanjut Taufik.
Sebagai perbandingan agar diketahui peningkatan yang terjadi, dijelaskan Taufik, pada tahun 1441 lalu, Baznas mencatat perolehan ZIS finish di angka Rp4.551.622.000.
\"Jadi untuk tahun ini, pengumpulan ZIS kita mengalami peningkatan sampai 25 persen,\" jelasnya.
Atas pencapaian tersebut, Pemerintah Kota Cirebon bersama Baznas mengaku bersyukur atas peningkatan perolehan zakat infak sadaqoh tahun 2021 atau 1442 H.
Taufik mengatakan, perolehan ZIS tahun ini jelas berdampak positif bagi masyarakat di Kota Cirebon, khususnya dalam hal penyalurannya. Untuk itu, ia pun menyampaikan terima kasih pada pemkot serta seluruh lapisan masyarakat yang telah memberikan kepercayaan dengan menyalurkan zakat infak dan sadaqohnya melalui Baznas.
\"Ini menandakan bahwa Baznas semakin dipercaya masyarakat. Semoga kita bisa menjaga kepercayaan ini. Dan kami memastikan penyaluran zakat tepat kepada mustahiq sesuai syariat,\" kata Taufik. (sep)