RAKYATCIREBON.ID - Jalur pendakian menuju Gunung Ciremai via Apuy di Desa Argamukti, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka diminati pendaki. Saking diminatinya, jatah kuota per harinya penuh.
Pengelola Jalur Pendakian Apuy Gunung Ciremai, Toib Arga mengaku bersyukur pada masa libur lebaran saat ini, kuota langsung full.
Padahal, pada masa pandemi yang kurang lebih sudah terjadi sejak dua tahun terakhir, hal itu belum pernah terjadi.
\"Ya alhamdulilah, kuota per harinya 227 hari ini full. Baru terjadi sejak pandemi,\" ujar Toib kepada Rakyat Cirebon, Sabtu (15/5).
Ia mengatakan, jumlah tersebut merupakan kapasitas setengahnya dari jumlah maksimal. Bahkan, sebelum masa pandemi Covid-19, jumlahnya selalu ribuan.
\"Terakhir yang paling membludak itu tahun 2016 lalu. Setiap harinya ribuan orang yang datang untuk mendaki,\" ucapnya.
Pada masa pandemi Covid-19 ini, para pendaki harus mendaftar terlebih dahulu melalui online untuk bisa menjelajahi Gunung Ciremai. Salah satu persyaratannya, yakni memiliki surat kesehatan bebas Covid-19.
\"Ketika pendaki datang ke pos pendaftaran, kami petugas juga mengecek kondisi yang bersangkutan lagi. Ini demi kesehatan bersama dan saat pendaki turun lagi tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,\" jelas dia.
Ia pun menyatakan, kondisi seperti ini menjadi sinyal baik bagi para pengelola jalur pendakian. Meski, masih di tengah pandemi Covid-19.
\"Setidaknya kami bisa mendapatkan apa yang memang seharusnya didapat, kemarin-kemarin ditutup kami bingung menggaji para karyawan kami,\" katanya.
Khusus jalur pendakian Gunung Ciremai via Majalengka sendiri hanya dapat dilalui di jalur pendakian Apuy. Sementara, di Kuningan, ada tiga jalur pendakian. Yakni, Linggarjati, Linggasana, dan Palutungan.(hsn)