RAKYATCIREBON.ID - Menjelang datangnya Bulan Suci Ramadhan serta untuk mengetahui stabilitas harga maupun persediaan sembako dan bahan pangan lainnya, Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH., MH. melakukan survey harga sembako di Pasar Baru, Senin (12/4).
Turut serta dalam survey tersebut Dandim 0615/Kuningan Letkol Czi David Nainggolan, Wakil Ketua DPRD kabupaten kuningan H. Ujang Kosasih, Kabag OPS Polres Kuningan Tri Sumarsono mewakili Kapolres Kuningan, dan Kadis Diskopdagperin Kabupaten Kuningan U. Kusmana, S.Sos, M.Si.
Disela-sela peninjauan Bupati Acep mengatakan bahwa stok kebutuhan pokok menghadapi bulan suci Ramadhan persediaannya aman dan mencukupi, serta tidak ada kenaikan harga yang signifikan.
“Saya pastikan ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat itu ada, tidak ada yang kurang, kelangkaan, monopoli ataupun penimbunan. Serta bagi saya walaupun ada penaikan harga itu masih taraf wajar, kecuali kalau sudah taraf tidak wajar kami akan lakukan operasi pasar,” ungkap Acep.
Kemudian Acep menghimbau kepada para produsen terkait untuk melakukan upaya agar harga sembako tetap stabil, serta terus melakukan survey persediaan sembako yang berada di pasar cukup sampai menjelang lebaran nanti, terutama kepada produsen ayam, karena kuningan terkenal dengan pemasok ayam yang saat ini sedang megalami kenaikan harga.
“Nanti kami akan berunding, khususnya untuk masyarakat lokal Kuningan, supaya untuk kenaikan harganya agar tidak signifikan,” ungkapnya.
Selanjutnya, Acep menyampaika, dengan di Latasirnya Lantai Dalam Pasar Baru, sekarang para penjual dan pembeli bisa bertansaksi belanja dengan nyaman, karena jalan tidak licin seperti dulu.
“Yang terpenting saya tadi nanya, baik kepada para pedagang maupun para konsumen mereka senang dan nyaman berbelanja di Pasar untuk kebutuhan bulan suci ramadhan besok,” ujarnya.
Sama hal nya yang di sampaikan Bupati, Dandim 0615/Kuningan menyampaikan bahwa, ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat aman dan mencukupi, tidak ada yang kurang, kelangkaan, monopoli, atapun penimbunan.
“Sesuai kata Bupati tadi, tidak ada penimbunan tetapi untuk antisipasi kami akan tetap lakukan untuk keamanan lalu lintas,” ungkapnya.
Sementara, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kuningan H. Ujang Kosasih mengungkapkan, “Allhamdulillah Pasar ini luar biasa sudah banyak perubahan, satu hal yang saya lihat untuk kenyamanan para pembeli dan pedagang adalah sarana yang masih harus terus disempurnakan,” ungkapnya.
Selanjutnya, Ia berharap kedepanya nanti akan diperbaiki sarana yang kurang baik, dan akan menyiapkan anggaran untuk menyempurnakan fasilitas yang ada di Pasar ini.
Hal senada juga disampaikan Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP Danu Raditya Atmaja SE SIK menyatakan, tujuan dilakukannya pengecekan harga sembako di pasar tradisional ini, dalam rangka memastikan stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat menjelang bulan suci Ramadhan sampai dengan perayaan Idul Fitri 1422 H. nanti.
“Berdasarkan hasil monitoring dan pemantauan yang kami lakukan, perkembangan harga bahan pokok menjelang datangnya bulan suci Ramadhan di Kab Kuningan telah terjadi kenaikan harga yang cukup signifikan terhadap beberapa komoditi seperti daging Sapi, Daging Kambing dan Daging ayam. Mungkin hal ini dikarenakan kebutuhan masyarakat cukup meningkat dan pasokan dari para peternak terbatas,” kata Kasat.
Kegiatan ini, lanjut Kasat, untuk menjamin kestabilan harga dan ketersediaan pasokan bahan kebutuhan pokok masyarakat, khususnya di wilayah Kabupaten Kuningan, pihaknya akan melakukan survey lapangan secara berkala terhadap pasar-pasar tradisional yang berada di wilayah Kuningan.