Air Surut, Pintu Tol Cipali Menuju Bandara Kertajati Sudah Dibuka

Rabu 10-02-2021,09:00 WIB
Reporter : Iing Casdirin
Editor : Iing Casdirin

RAKYATCIREBON.ID- Gerbang Tol (GT) Kertajati Tol Cikopo-Palimanan yang berada di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, kembali dibuka setelah banjir di jalur arteri arah Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) mulai surut.

\"Gerbang Tol Kertajati sudah dibuka untuk kendaraan golongan dua ke atas,\" kata Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan Astra Tol Cipali Theresia Dyah melalui pesan yang diterima, Selasa (9/2).

Pembukaan GT Kertajati yang berada di Kabupaten Majalengka, setelah banjir di jalur arteri arah BIJB  berangsur surut dan bisa dilalui kendaraan. Tetapi, kendaraan yang bisa keluar di Gerbang Tol Kertajati, masih golongan dua, sehingga untuk kendaraan kecil masih harus keluar di GT Sumberjaya.

\"Kendaraan kecil masih diimbau untuk tidak keluar di Gerbang Tol Kertajati,\" ucapnya.

Dia menambahkan, saat ini di jalur arteri ketinggian air berkisar 30 sampai 40 sentimeter, sehingga hanya kendaraan besar yang bisa melintas.

Sebelumnya, Gerbang Tol Kertajati ditutup karena jalur arteri terendam dengan ketinggian air mencapai satu meter. \"Kami akan terus perbaharui informasi. Ketika sudah surut,  semua jenis kendaraan bisa melewati Gerbang Tol Kertajati,\" katanya.

Sebelumnya, Banjir yang menimpa Kabupaten Majalengka juga melumpuhkan akses menuju Tol Cipali (Cikopo-Palimanan) pada Senin, 8 Februari 2021.

Gerbang Tol (GT)  Kertajati untuk sementara ditutup akibat genangan banjir hampir satu meter. Sehingga akses Tol Cipali dialihkan lewat jalur lain.

\"GT Kertajati untuk sementara ditutup, karena jalur arteri terendam banjir,\" kata General Manager Operasi ASTRA Tol Cipali Suyitno.

Dia mengatakan, penutupan GT Kertajati, dikarenakan jalan arteri yang menuju Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) terendam banjir, sehingga kendaraan tidak bisa melintas.

Menurutnya, dari informasi yang diterima, jalur arteri arah BIJB terendam banjir hingga ketinggian 70 sentimeter.

\"Ketinggian banjir di jalur itu mencapai 70 sentimeter. Sehingga kendaraan tidak bisa melewatinya,\" tutur Suyitno.

Suyitno menambahkan, dengan kondisi tersebut, maka kendaraan yang akan melintas di GT Kertajati  dialihkan untuk keluar di GT Sumberjaya maupun Cikedung.

Dia memastikan ketika jalur arteri bisa kembali dilewati, maka GT Kertajati akan kembali dibuka untuk melayani para pengguna jalan tol. \"GT Kertajati ditutup, kami arahkan keluar di GT Sumberjaya atau GT Cikedung,\" katanya. (hsn)

Tags :
Kategori :

Terkait