Sebuah Pohon Angsana berukuran besar tumbang di jalan raya Kertawangunan, tepatnya di Desa Sindang Agung, Kabupaten Kuningan, Selasa (26/1). Pohon tersebut tumbang saat hujan deras disertai angin melanda sebagian Kuningan. Selain menimpa pekarangan rumah dan menyebabkan putusnya aliran listrik, juga kemacetan arus lalu lintas.
Laporan: ALEH MALIK, Kuningan
BERDASARKAN data yang diperoleh Rakyat Cirebon, peristiwa pohon tumbang yang menutup jalur utama itu, terjadi sekitar pukul 15:00 WIB. Akibatnya, terjadi kemacetan panjang. Menghalangi lalu lintas kendaraan, menimpa halaman pekarangan rumah dan menyebabkan putusnya kabel listrik.
Petugas gabungan dari Polsek, Koramil, Damkar dan BPBD yang menerima laporan, langsung melakukan evakuasi dan pembersihan pohon angsana setinggi 15 meter dengan diameter 75 cm itu.
Setelah hampir dua jam tiga puluh menit, jalan sudah kembali bisa dilalui oleh kendaraan. Tinggal proses pengangkutan bekas pohon tumbang akan dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Pertamanan Kabupaten Kuningan.
“Banyaknya pohon yang sudah tua di sekitar jalan, sewaktu-waktu dapat tumbang akibat angin dan hujan. Dapat membahayakan pengendara dan masyarakat yang melintas. Saya mengimbau kepada warga untuk tetap hati-hati,” kata Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, M Khadafi Mufti SPd MSi, kemarin.
Babinsa Kertawangunan, Serda Agus Liambo mengatakan, pohon tumbang diakibatkan oleh hujan deras pada pukul 14.00 WIB hingga 15.40 WIB. \"Pohon tersebut sepertinya sudah tidak kuat menahan terpaan hujan tadi siang. Hingga akhirnya roboh ke arah jalan raya,\" kata Serda Agus.
Tidak ada korban jiwa maupun kerugian materil dalam kejadian tersebut. Namun, arus lalu lintas di jalan itu terganggu. Hingga menyebabkan macet yang cukup panjang.
Serda Agus pun mengimbau agar pengendara tetap waspada saat melintas di jalan tersebut, karena banyaknya pohon besar yang rawan tumbang. (*)