RAKYATCIREBON.ID - 80 mahasiswa baru Pascasarjana IAIN Syekh Nurjati Cirebon mengikuti Orientasi dan Matrikulasi Mahasiswa Baru Semester Genap di Aula Pascasarjana, Kamis (6/1). Mereka berasal dari 4 Prodi yakni Ekonomi Syariah, Hukum Keluarga, Manajemen Pendidikan Islam dan Pendidikan Agama Islam.
Orientasi dan Matrikulasi Mahasiswa Baru memuat agenda penting yakni penyampaian Visi Misi IAIN Syekh Nurjati Cirebon dan Program Pascasarjana, pemahaman Penerapan Kurikulum Barbasis KKNI dan pemaparan Strategi Belajar Program Magister di kampus tersebut.
Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr H Sumanta Hasyim MAg mengungkapkan, selain teknis pembelajaran ada 3 hal utama yang harus ditanamkan pada mahasiswa pascasarjana.
\"Pertama jenjang pendidikan yang lebih tinggi membawa konsekuensi pada standar akademik yang akan dia ikuti berbeda dengan S1,\" ungkapnya kepada Rakyat Cirebon.
Kedua, sambung Sumanta, misi yang harus diemban di Pascasarjana yaitu pengembangan penelitian yang inovatif harus dilakukan oleh mahasiswa baik dalam tugas struktur maupun dalam tesis. \"Baik library research maupun lapangan. Bagaimana kita bisa berinovasi,\" tambah dia.
Terakhir, masih kata Sumanta, ialah implementasi nilai-nilai keislaman. \"Ada variabel yang jadi misi kita karena belajar di perguruan tinggi Islam oleh karena itu kita harus mampu mentransformasikan nillai-nilai keislaman pada kehidupan mahasiswa,\" ujar dia.
Ditambah lagi, kompetensi publikasi dan bahasa di Pascasarjana juga menjadi tuntutan. Untuk itu, Program Pascasarjana IAIN Cirebon mempersyaratkan mahasiswa menembus TOEFL dan TOAFL sesuai standar yang dipersyaratkan.
\"Ada standar yang tidak dimiliki oleh perguruan tinggi lain yaitu standar bahasa Arab,\" tukas Sumanta. (wan)