Malam Hari pun Pelayanan E-KTP Tetap Buka

RAKYATCIREBON.CO.ID - Selain membuka pelayanan E-KTP di CFD dan masuk kedalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas 1 Kesambi, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil juga membuka pelayanan perekaman di malam hari.

Seperti yang pelayanan perekaman E-KTP yang diberikan kepada warga di Kelurahan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Rabu (04/04) malam kemarin, Disdukcapil turun melakukan pelayan jemput bola mulai dari selepas Shalat Isya hingga menjelang tengah malam.

Kepala Bidang Pengelola Informasi dan Administrasi Kependudukan (PIAK) Disdukcapil Kota Cirebon, Drs Rahmat Saleh menyampaikan bahwa pelayanan malam ini dilakukan berdasarkan permintaan dari para ketua RW di Kelurahan Sunyaragi, mengingat di kelurahan tersebut angka penduduk yang belum melakukan perekaman masih tergolong tinggi.

\"Kita berikan pelayanan perekaman malam hari karena ada permintaan, dan insya allah kami selalu siap untuk turun ke lapangan,\" ungkap Rahmat kepada Rakyat Cirebon.

Diakui Rahmat, dibandingkan siang hari, pelayanan jemput bola di malam hari kemarin berhasil menyedot antusias warga, sehingga pendaftar pun membludak.

\"Alhamdulillah antusias warga meningkat berkali-kali lipat, bahkan pendaftarannya sudah diatas 150 orang, mungkin kalau siang mereka terkendala berbagai kesibukan, jadi malam nyantai,\" lanjut Rahmat.

Pelayanan perekaman E-KTP di malam hari ini, kata Rahmat, akan terus diberikan jika memang masyarakat membutuhkan. Pasalnya, untuk mengejar target perekaman, Disdukcapil masih memiliki PR yang tidak sedikit karena data yang ada menyebutkan, PR perekaman E-KTP di Kota Cirebon masih berada di angka 19 ribu.

\"Target kita untuk perekaman itu 19 ribu, dan dengan upaya penambahan waktu pelayanan, termasuk malam hari ini sudah terkejar 10 persen, sisanya akan terus kita upayakan cepat, jadi kedepan pelayanan malam hari ini bukan hanya di Sunyaragi saja,\" tutur Rahmat.

Sementara itu, Lurah Sunyaragi, Rustim S Sos menambahkan, menurut data yang ada di Kelurahan, sekitar 700 orang warganya belum melakukan perekaman, sehingga para RW melalui forum berinisiatif untuk membuka pelayanan dimalam hari dengan berkoordinasi Dengan Disdukcapil.

\"Menurut data yang ada, ternyata di Kelurahan kita masih banyak, jadi kita pilah-pilah per RW, dan buka layanan di malam hari, alhamdulillah antusiasnya sangat tinggi,\" tambah Rustim. (sep)