Catat, Karna Janji Turunkan Tarif PBB

Kamis 22-02-2018,01:40 WIB


RAKYATCIREBON.CO.ID - Calon bupati Majalangka, Karna Sobahi berjanji akan meninjau ulang kebijakan PBB yang telah ia tetapkan bersama Bupati Majalengka, Sutrisno, jika terpilih di Pilkada tahun ini.

Karna mengaku, pertanyaan dan usulan menurunkan tarif PBB, merupakan yang paling dominan disampaikan masyarakat di sembilan kecamatan utara Majalengka.

Menurutnya, hal ini menjadi penting ketika usulan itu harus menjadi program unggulan pasangan Karna Sobahi dan Tarsono D Mardiana (Sukarno).

Yakni, dengan berjanji jika dirinya terpilih kembali menjadi bupati maka kebijakan itu akan ditinjau kembali. Terutama mengenai regulasi tarif PBB. Guna bisa menetapkan pajak yang berkeadilan.

\"Ini berarti paslon nomor 2 Karna-Tarsono sudah punya konsep kongkrit tentang cara cara menentukan klasifikasi penentuan tarif sampai kepada klasifikasi masyarakat yang gratis bayar PBB. Bukan hanya sekedar janji saja, \" tegas Karna kepada Rakyat Majalengka, Rabu (21/2).

Sehingga,kata dia, prinsip keadilan akan terjadi pada pemilik tanah dan bangunan. Dengan demikian tidak akan ada warga yang merasa dirugikan dan PAD tetap bisa berjalan. Sehingga pembangunan di Majalengka bisa berjalan selaras dengan meningkatnya kesejahteraan masyarakatnya.

Mendekati pilkada seretak 27 Juni 2018 ia bersama Tarsono D Mardiana makin rajin blusukan kesejumlah tempat sesuai jadwal yang telah ditentukan KPU.

Momentum itu dijadikan oleh pasangan Sukarno untuk bertemu langsung dengan warga Majalengka guna menampung aspirasi maupun keluhan selama ini yang mungkin sulit atau belum tersalurkan oleh masyarakat.

Kedua pasangan tersebut tidak segan untuk berbagi pengalaman bersama kalangan penarik becak maupun para pedagang kecil di pinggir jalan.

Salah satunya, menggelar tatap muka dengan para penarik becak di wilayah utara saat memasuki masa kampanye hari kedua, Selasa (21/2).

Pada kesempatan itu, Tarsono mengajak semua warga berperan aktif dan berpartisifasi dalam Pilkada serentak dengan menyalurkan hak pilihnya (tidak golput, red). Ia meminta warga memberikan dukungan suaranya kepada pasangan nomor dua yakni pasangan Sukarno.

Dikatakannya, kedepan Kabupaten Majalengka akan menjadi kota metropolitan seiring beroperasinya BIJB Kertajati. Oleh karena itu, kemajuan tersebut harus diimbangi dengan kemajuan roda ekonomi di masyarakatnya. Salah satu program kerjanya jika ia terpilih, akan meningkatkan pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

“Selain kemajuan infrastruktur, untuk mengimbangi pesatnya pembangunan di Majalengka kedepan, maka sektor ekonomi kerakyatan harus terus diberdayakan. Tentunya dengan pola pembinaan dan penguatan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan pembinaan sektor ekonomi menengah lainya,” imbuhnya. (pai)
Tags :
Kategori :

Terkait