RAKYATCIREBON.CO.ID – Hasil pemeriksaan kesehatan pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota Cirebon sudah diserahkan KPU Kota Cirebon kepada tim kampanye (timkam) masing-masing, kemarin, di aula kantor KPU.
Hasilnya diketahui, pasangan H Bamunas S Boediman MBA atau Oki dan Effendi Edo SAP MSi (Oke) maupun pasangan Drs Nasrudin Azis SH dan Dra Hj Eti Herawati (Pasti), dinyatakan memenuhi persyaratan. Dari sisi kesehatan, kedua bakal paslon itu lolos pemeriksaan.
\"Hasil keputusannya, baik pasangan Bamunas-Edo maupun Azis-Eti memenuhi syarat,\" ungkap Ketua KPU Kota Cirebon, Emirzal Hamdani SE Ak, saat mengumumkan hasil pemeriksaan bakal paslon dalam rapat pleno terbuka itu.
Dalam rapat tersebut, pasangan Oke maupun Pasti tak hadir. Masing-masing kandidat mengutus timkamnya. Meski dinyatakan memenuhi syarat dari aspek kesehatan, Emir mengingatkan, saat ini status Oke maupun Pasti masih bakal calon, belum calon walikota dan wakil walikota.
“Sekarang ini statusnya masih bakal calon, belum ditetapkan calon. Nanti ada penetapan calon,” katanya. Ia juga sempat menyentil timkam Oke dan Pasti, mengenai ketaatan terhadap waktu dalam setiap agenda. Emir mengingatkan pentingnya kehadiran tepat waktu.
Pasalnya, agenda itu dijadwalkan pukul 13.00, namun sampai lebih 30 menit dari jadwal, hanya ada 1-2 orang dari timkam yang hadir.
“Kita sepakati toleransinya 15 menit saja. Kemudian acara dimulai. Jangan sampai ketika ada kesalahan informasi, ditimpakan ke KPU,\" kata dia.
Di sisi lain, setelah mengumumkan hasil pemeriksaan kesehatan bakal paslon walikota-wakil walikota, rapat pleno itu juga dihadiri pula Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kota Cirebon yang memaparkan kesesuaian visi, misi, dan program, kedua bakal calon dengan RPJPD Kota Cirebon tahun 2005-2025.
Kepala BP4D Kota Cirebon, Arif Kurniawan ST memaparkan, visi, misi, dan program Kota Cirebon yang tertuang dalam RPJP berbunyi, \'Dengan nuansa religius, Kota Cirebon menjadi kota perdagangan dan jasa yang maju dan sejahtera\'.
Bapaslon Pasti diketahui mengusung \'Sehati\' sebagai visinya yang merupakan kepanjangan dari Sehat, Hijau, Agamis, Tentram, dan Inovatif.
Melalui visinya, Pasti mengajukan misi untuk mewujudkan Cirebon sebagai Kota Kreatif berbasis budaya dan sejarah. Sementara, bapaslon Oke mengusung \'Iman dan Taqwa\' dan hendak mewujudkan Cirebon Kota Tujuan, Bangkit, Maju, dan Sejahtera, berlandaskan iman dan takwa\'.
Arif menyebutkan, secara umum visi, misi, dan program kedua bapaslon sesuai dengan RPJP Kota Cirebon. Namun begitu, pihaknya telah menyarankan sejumlah perbaikan bagi visi, misi, dan program, kedua bapaslon.
\"Hal-hal yang perlu diperhatikan di antaranya, masih ada ketidakjelasan terkait misi peningkatan peran serta masyarakat dalam pembangunan menjadi bagian dari misi yang mana,\" katanya menyebutkan salah satu dari tiga hal yang harus diperhatikan bapaslon untuk diperbaiki. (jri)