Empat Paslon Lolos Test Kesehatan

RAKYATCIREBON.CO.ID  - Hasil pemeriksaan kesehatan di RS Hasan Sadikin Bandung menyatakan empat pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Cirebon dinyatakan sehat dan memenuhi syarat.

“Pada  16 Januari kami menerima laporan hasil pemeriksaan kesehatan (Rikkes) bakal calon bupati dan wakil bupati Cirebon. Dan hari ini (kemarin, red) hasilnya saya sampaikan,” kata Komisioner KPU, Husnul Khotimah saat pleno terbuka penyampaian hasil penelitian administrasi, Rabu (17/1).

Dikatakan, pemeriksaan kesehatan keempat bakal calon dilakukan selama dua hari, meliputi tes urin, darah psikologi,  wawancara dan latihan fisik. Berdasarkan tahapan KPU, kemarin hasil test tersebut harus sudah disampaikan kepada bakal calon.

“Tahapannya itu kan tim kesehatan menyampaikan hasil Rikkes ke KPU pada 15-16 Januari. Kemudian sehari setelah itu kami sampaikan ke pasangan calon, kesimpulannya semuanya dinyatakan memenuhi syarat,” tegas Husnul.

Dengan demikian semua bacalon dianggap mampu dan memenuhi syarat pencalonan pilkada 2018. Hasil Rikkes bersifat final dan tidak dapat dilakukan pemeriksaan pembanding.

Sementara itu Komisioner KPU lainnya, Sopidi MA mengatakan, KPU telah melakukan penelitian berkas dan dokumen tiap bakal calon.

“Kita sampaikan apa saja yang perlu diperbaiki, nah untuk perbaikan sendiri waktunya mulai 18-20 Januari,” tuturnya.

Setelah diperbaiki, lanjutnya, akan dilakukan lagi penelitian yang waktunya dimulai pada 19-27 Januari. Kenapa dimulai pada 19 Januari, hal ini supaya ketika berkas perbaikan bakal calon ada yang masuk pada 18 Januari bisa langsung diproses.

Hasil penelitian ini nantinya ditandatangani oleh tim partai pengusung lalu diserahkan ke Bapaslon, Bawaslu dan KPU.

“Agenda berikutnya pada 12 Februari yakni penetapan pasangan calon. Satu hari setelah itu pengundian nomor urut,” jelasnya.

Disamping itu, KPU juga membuka pengaduan masyarakat dan sudah ada beberapa yang masuk. Baik yang melalui surat ataupun email. Tanggapan masyarakat ini nantinya juga akan diteliti apakah memenuhi unsure atau tidak, jika ya nanti akan diteruskan.

“Sedangkan kaitan dengan persoalan internal partai saya harap bisa diselesaikan diinternalnya. Sehingga tidak mengganggu kondusifitas, kami tidak akan masuk ke persoalan itu. Karena kami akan berjalan terus sesuai tupoksi,” imbuhnya. (ari)