Tidak Mau Disebut Ada Agenda Politik

SUMBER – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cirebon, H Imron Rosyadi hadir di acara penyembelihan hewan kurban DPD Partai Golkar. Imron mengaku kehadirannya di Golkar hanya silaturahmi biasa. Artinya tidak ada kaitannya dengan agenda politik.

Dave Akbarsyah Fikarno (kiri) bersama Imron Rosyadi. Foto: Ari/Rakyat Cirebon

“Saya sengaja ke Golkar untuk berslaturahmi. Kebetulan saya juga kan sering lewat sini (Watubelah, red), jadi sengaja mampir,” tutur Imron pada Rakcer, Jumat (1/9).

Meski begitu, ia mengaku memiliki kedekatan dengan partai berlambang beringin sejak dulu. Bahkan Golkar ikut membesarkan namanya. 

“Saya dekat dengan Golkar sebelum jadi PNS. Yang ikut mengantarkan saya jadi pegawai negeri juga orang Golkar. Jadi ya sudah tidak aneh, jika saya ke Golkar,” paparnya.

Kaitan dengan isu-isu politik, Imron enggan memberikan tanggapan. Karena menurutnya, hal itu bukan kewenangannya. “Kalau nanya politik ke Mas Dave, bukan sama saya. Nanti tidak pas karena bukan politisi,” tandasnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPD Partai Golkar, Dave Akbarsyah menyampaikan, tahun ini Golkar kembali membagikan belasan hewan kurban. Tak lain bertujuan untuk berbagi kepada masyarakat. 

“Intinya ingin saling berbagi saja, tidak ada kaitan dengan politik. Karena menurut saya Pilkada masih lama,” tuturnya. 

Disinggung mengenai kehadiran Imron di sekretariat, Dave mengatakan bahwa dia merupakan salah satu sosok terbaik yang dimiliki Kabupaten Cirebon. 

“Terlepas nanti Pak Imron mencalonkan dari Golkar atau bukan itu kan kita kembalikan pada masyarakat,” tegasnya.

Lebih lanjut anggota DPR RI itu menyampaikan, sejauh ini pihaknya belum ke arah menentukan siapa yang akan diusung Golkar. Sebab ia masih menunggu hasil survei yang kemungkinan turun dua minggu lagi. 

“Kita liat hasil survei, siapa yang kemungkinan menang kan keliatan. Koalisi juga belum ditentukan, masih komunikasi saja,” tandasnya.

Degan PDI Perjuangan juga masih komunikasi, begitupun dengan koalisi seduluran yang digagas PKB.  “Dengan dua-duanya belum, karena kita masih tahap komunikasi. Mungkin dua bulan lagi, kita tentukan akan berkoalisi dengan partai mana,” imbuhnya. (ari)