SUMBER - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon menyerahkan berkas pendaftaran calon wakil bupati Cirebon pengganti Tasiya Soemadi ke panitia pemilihan (panlih) di DPRD, Jumat (18/8).
![](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2017/08/mustofa.jpg\"){kind=link}
Ketua DPC PDI Perjuangan, H Mustofa SH menyampaikan, sesuai tahapan yang ditentukan panlih bahwa pendaftaran sudah bisa dilakukan.
\"Panitia telah menentukan bahwa hari ini (kemarin, red) dan besok (hari ini, red) dibukanya pendaftaran. Tentu hal ini dilakukan setelah partai pengusung mengusulkan nama ke ketua DPRD melalui bupati dan panlih menyampaikan ke DPC untuk mendaftarkan,\" papar Mustofa pada Rakcer usai memberikan berkas kedua bakal calon wakil bupati.
Selanjutnya, kata Mustofa, berkas yang sudah diserahkan itu akan diverifikasi untuk kemudian ditetapkan dan pemilihan.
\"Sesuai dengan aturan kita kirimkan dua nama bacawabup. Yakni Ibu Selly A Gantina dan Fredi Fibrina,\" jelasnya.
Kaitan dengan pelantikan, menurut Ketua DPRD cepat lambatnya tergantung Mendagri. \"Proses di kami kemungkinan hingga akhir Agustus. Untuk pelantikannya tergantung proses di Mendagri,\" imbuhnya.
Sementara itu Panitia Pemilihan (panlih) DPRD Kabupaten Cirebon memastikan pemilihan Wakil Bupati Cirebon pengganti H Tasiya Soemadi pada tanggal 31 Agustus.
\"Setelah penyerahan berkas dua bacawabup, kami akan langsung melakukan proses verifikasi. Proses verifikasi sendiri sampai tanggal 28 Agustus. Waktunya, cukup panjang dalam proses verifikasi berkas. Yang jelas, sebelum tanggal 28 semua berkas sudah lengkap,\" terang Ketua Panlih, Rudiana SE.
Jika ditemukan ada persyaratan yang tidak dipenuhi, pihaknya akan memberitahukan pada yang bersangkutan untuk segera melengkapinya. Karena pada 29 Agustus akan ditetapkan nomor urut.
\"Untuk paripurna pemilihan wabup sudah dipastikan tanggal 31 Agustus. Sedangkan untuk pelantikan wabup sendiri belum diketahui. Sebab, itu harus menunggu keputusan Kemendagri. \"Pelantikan paling cepat diperkirakan bulan September-Oktober,\" katanya.
Disinggung apakah kendala yang akan dihadapi dalam proses pemilihan wabup ini, Rudiana menuturkan, yang paling repot itu adalah proses verifikasi. Utamanya, bagi bacawabup Selly Andriyani Gantina yang bukan berasal dari Cirebon. Sedangkan, bacawabup satunya Fredi Fibrina asli Cirebon.
\"Kita optimis verifikasi akan tepat waktu karena Selly mantan anggota DPRD provinsi sehingga kami bisa minta bantuan KPU. Begitupun dengan Fredi Fibrina itu kan mantan caleg jadi mudah,\" imbuhnya. (ari)