KUNINGAN – Tak hanya PDIP, PKS, Demokrat dan Gerindra, DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Kuningan pun akan membuka pendaftaran penjaringan Bakal Calon Bupati/Wabup Kuningan mulai Sabtu besok (17/6) hingga sepekan kedepan (24/6).
Kepastian tersebut ditentukan berdasarkan rapat jajaran pengurus DPD PAN bersama panitia penjaringan di Sekretariat DPD PAN, Jalan Moch Toha Kasturi, Kamis (15/6).
Ketua DPD PAN Kuningan H Udin Kusnaedi SE MSi dalam sambutan rapat menyampaikan, PAN akan melakukan penjaringan Balonbup/Wabup secara terbuka berdasarkan ketentuan partai sebagaimana juga dilakukan sejumlah partai besar lainnya saat ini.
Ia memastikan kader PAN akan ada yang muncul sebagai bakal kandidat yang termuat dalam penjaringan di internal PAN. Hal itu sekaligus menjawab teka teki sejumlah pihak bahwa PAN akan direntalkan untuk kader eksternal.
“Kita jangan mau menerima anggapan bahwa PAN lemah, saya tidak terima ada pernyataan PAN akan dirental. Ini harus kita lawan, kita harus ada kader partai yang maju,” katanya.
Menurut Udin, menang atau kalah, dapat pasangan atau tidak, itu bukan urusan yang pertama, yang penting kader kita ada yang maju. PAN akan membuka pendaftaran bakal calon, mulai Sabtu 17 Juni sampai 24 Juni 2017. PAN juga mempunyai bakal kandidat untuk posisi calon bupati/wabup,” kata Udin.
Pengusaha sukses asal Desa Sukamukti, Kecamatan Jalaksana ini menegaskan, pihaknya bertekad untuk memenangkan event Pilkada 2018 dengan sejak dini melakukan penetrasi melalui berbagai kegiatan sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat, dalam hal ini dirinyalah selaku Ketua DPD PAN yang akan maju sebagai kandidat Calon Bupati/Wabup Kuningan 2018-2023.
“Kita akan memperlihatkan kekuatan PAN kepada partai lain dan siap menumbangkan rezim. Bukan saatnya lagi kita mengalah, hari ini momentum yang paling pas untuk memenangkan Pilkada 2018 dan Pileg 2019. Insya Allah saya akan maju di Pilkada dari PAN, saya sudah ada restu dari keluarga, dan juga dari keluarga besar PAN,” tegas Udin.
Pihaknya pun sudah melakukan berbagai pertemuan dengan sejumlah ketua partai untuk melakukan komunikasi politik dalam rangka menuju koalisi. Ia secara pribadi bertekad akan memberikan yang terbaik kepada partai yang dipimpinnya itu sekuat tenaga. Hal itu dilakukan semata-mata bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan untuk kebesaran PAN kedepan.
“Saya tidak menutup diri, akan ada bakal kandidat lain yang akan mendaftar ke PAN. Ini tidak bisa dihalangi karena ada di AD ART partai. Saya pesan jangan ada perpecahan di antara kita, jauhkan dari oknum-oknum yang memanfaatkan momentum ini untuk memecah belah. Kita harus ikut di mekanisme partai dalam penjaringan ini,” tuturnya.
Lebih lanjut kakak kandung anggota DPRD Kuningan Hj Lin Yulyanti SE ini mengungkapkan, PAN sudah melakukan kesepakatn politik dengan PKS dalam rangka berkoalisi. Bahkan sebelum PKS melakukan penandatanganan MoU dengan Gerindra sebagaimana diperintahkan DPP, PAN sudah lebih dulu melakukan kesepakatan yang sama dengan PKS.
Bahkan menurut Udin, seperti yang sudah diwacanakan di berbagai media, selain dengan PKS dan Gerindra, PAN juga akan berkoalisi dengan PPP serta Demokrat.
“Kita sudah melakukan kesepakatan politik dengan PKS, kita akan berkoalisi. Walaupun PKS dan Gerindra sudah berkoalisi, itu dari pusat dan sebenarnya kita sudah lebih dulu. Kita akan koalisi dengan PPP, juga sudah bertemu dengan Demokrat. yang jelas kita dengan Gerindra dan partai lain sudah bersepakat bahwa kader PAN akan ditempatkan untuk K1 atau K2,” tandas Jiud, panggilan Haji Udin, diiyakan ketua panitia penjaringan H Maman Wijaya dan juga pengurus lainnya H Lugina Bambang Marhaen MSi. (muh)