Momon Rela Jalan Kaki ke Sekretariat DPC PDIP

Rabu 07-06-2017,16:00 WIB

MAJALENGKA – H Surahman yang akrab dipanggil Kang Momon resmi mendaftar menjadi bakal calon bupati (bacabup) Majalengka. Berkas formulir diserahkannya langsung pada Selasa (6/6) pagi. 
Surahman (ketiga kanan) jalan kaki. Foto: Erik/Rakyat Cirebon
Saat menyerahan formulir tersebut, Kang Momon didampingi istri tercinta, bersama ratusan pendukungnya yang terdiri dari Banser, Satgas PDIP, keluarga, mahasiswa dan beberapa kalangan dari alim ulama.

Sebelum datang ke sekretariat DPC PDIP Majalengka, Kang Momon beserta istri dan pendukungnya berjalan kaki dari kampus Unma. Diiringi musik genjring dan salawat, prosesi penyerahan berkas pendaftaran berjalan lancar. 

Kang Momon sendiri yakin dan optimis rekomendasi dari DPP PDIP akan jatuh ke tangannya. Ia juga siap jika nantinya disandingkan dengan H Karna Sobahi.

Kang Momon tergerak mencalonkan diri, karena ingin meneruskan pembangunan yang saat ini sudah berjalan. Pihaknya, melihat bahwasanya pembangunan dari kepemimpinan Suka jilid pertama dan Suka jilid kedua sudah cukup positif dalam memajukan infrastruktur. 

Saat ini pembangunan dinilai sangat bagus dibandingkan dengan sebelum kepemimpinan Sutrisno-Karna.

\"Saat ini, Majalengka masih dipimpin oleh bupati dan wakil bupati dari kader PDIP. Tentunya, saya merasa sangat bangga. Karena saya pun kader PDIP. Saya tergerak ingin melanjutkan pembangunan yang selama ini sedang berjalan,\" ujarnya.

Selain ingin meneruskan pembangunan yang sudah ada sebelumnya, ia pun bersama jajaran tim pendukung sudah punya motto. Yakni, “Bersama Tim BHS, Majalengka Mau Maju dan Mau Beres ya ... BHS (Bersama Haji Surahman, red),\". Motto tersebut berarti Mandiri, Unggul, Berbudaya Religius dan Sejahtera.

\"Itu sudah melekat diantara saya, pendukung dan masyarakat yang mengenal saya. Doakan saja agar saya mampu menjalankan amanah, bilamana saya dapat rekomendasi dan dipercaya memimpin Majalengka kelak,\" ujarnya.

Pria yang masih menjabat anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, kelahiran Desa Cisambeng Kecamatan Palasah ini juga mengatakan, pembangunan infrastruktur di Majalengka memang sudah cukup pesat. 

Namun, kata dia, seiring akan berakhirnya kepemimpinan saat ini, maka pembangunan itu harus terus dilanjutkan.

\"Kader PDIP harus meneruskan pembangunan yang sudah dilaksanakan. Karena, seiring dengan hadirnya BIJB di Kertajati, pembangunan infrastruktur di Majalengka akan terus bergulir. Artinya, tidak akan terputus. Pembangunan ini akan terus berlanjut dan berkesinambungan,\" pungkasnya. (hrd)
Tags :
Kategori :

Terkait