Loyalis Bamunas Dambakan Heru

Idamkan Duet “Baru” di Pilwalkot, Dinilai Jadi Solusi untuk Menata Kota

KEJAKSAN – Wacana untuk “mengawinkan” Bos Grage Group, H Bamunas S Boediman dengan mantan Direktur RSUD Gunung Jati, drg H Heru Purwanto MARS di Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Cirebon 2018 mendatang makin menguat. Perpaduan antara pebisnis dan profesional sekaligus mantan birokrat ulung, dinilai pas.

Oki (kiri) bersama Achmad Sofyan. Foto: Fajri/Rakyat Cirebon

Hal itu dikemukakan loyalis Bamunas, Achmad Sofyan, kepada Rakyat Cirebon, Jumat (12/5). Menurutnya, mencuatnya keinginan dari beberapa komponen masyarakat untuk Bamuna dan Heru (Baru) berpasangan dan maju di pilwalkot adalah bagian dari realita politik.

“Sah-sah saja keinginan masyarakat untuk calon pemimpinnya seperti apa. Ketika ada yang menginginkan Pak Bamunas dan drg Heru, saya pikir sangat realistis. Justru ini salah satu pasangan ideal kalau memang nanti maju bersama,” ungkap Sofyan.

Ia menilai, meskipun sejauh ini Bamunas belum menyatakan secara terbuka untuk maju di pilwalkot, begitu juga dengan Heru, tapi dukungan dari berbagai komponen masyarakat kepada keduanya akan tinggi. Justru, kata dia, kondisi itu akan menjadi daya tawar kedua figur tersebut.

“Kita semua belum tahu apakah Pak Bamunas mau maju atau tidak, kemudian dari partai apa. Begitu juga dengan drg Heru. Tapi saya yakin, banyak masyarakat yang menginginkan keduanya memimpin Kota Cirebon,” kata Sofyan.

Menurut dia, dengan latarbelakang dan track record masing-masing yang berbeda, akan menjadi perpaduan ideal. Bamunas dengan latarbelakang sebagai pebisnis handal, Heru dikenal sebagai profesional sekaligus mantan birokrat ulung yang sarat prestasi semasa memimpin RSUD Gunung Jati, akan saling melengkapi.

“Pak Bamunas dan drg Heru punya track record yang bagus di masing-masing keahliannya. Kalau dua orang ini bersatu, saya rasa akan menjadi solusi untuk menata Kota Cirebon,” katanya.

Di sisi lain, Sofyan punya prediksi, Pilwalkot 2018 mendatang akan diikuti empat pasangan calon (paslon). Kesemuanya dari jalur partai politik. “Sepertinya akan ada empat pasangan calon. Tidak ada calon dari independen,” katanya.

Sebelumnya, Koordinator Kaukus Muda Cirebon, Reno meyakini, meskipun Heru berlatarbelakang profesional, bukan politisi, selagi memiliki niat tulus untuk berkomitmen membangun Kota Cirebon lebih baik, maka partai politik justru akan melamarnya. 

“Insya Allah kalau niatnya tulus dan komitmen membangun, bukan mencari proyek atau semacamnya, akan ada jalan,” kata dia.

Reno bahkan berharap, kalaupun pada akhirnya Heru ditakdirkan maju di Pilwalkot 2018, bisa bergandengan dengan Bos Grage Group, H Bamunas S Boediman. Menurutnya, Bamunas yang berlatarbelakang pengusaha dan Heru berlatarbelakang profesional, akan menjadi pasangan ideal.

“Tanpa bermaksud mendahului takdir, karena saya juga belum mendengar secara resmi Pak Oki (sapaan akrab Bamunas, red) mau maju atau seperti apa. Tapi kita berharap, beliau bisa maju dengan drg Heru sebagai calon wakilnya. Karena Cirebon butuh yang Baru (singkatan Bamunas-Heru, red),” katanya. (jri)