Tak Ada Aktivitas Angkutan Kota, Beredar Kabar Mau Jadi Pasar Darurat
HARJAMUKTI – Terminal dukuh semar kian terlupakan. Terlebih setelah terminal harjamukti saat ini diakuisisi oleh pemerintah pusat. Mau tidak mau penggunaan dan pemaksimalan terminal yang terletak di belakang Terminal Harjamukti tersebut harus segera dilakukan.
Kepala Dinas Perhubungan Informatika dan Komunikasi (Dishubinkom) Kota Cirebon, Atang Hasan Dahlan mengatakan, pihaknya sudah mulai melakukan beberapa kegiatan di terminal dukuh semar.
\"Setelah jadi milik pusat, kita hanya (punya) satu terminal, yaitu di dukuh semar, rencana saya kedepan akan mengaktifkan lagi, tapi untuk sekarang sedikit demi sedikit kita ramaikan dengan beberapa kegiatan,\" ungkap Atang kepada wartawan koran ini saat ditemui di kantornya.
Untuk saat ini, lanjut dia, pihak Dishub sesudah mencoba mengadakan beberapa kegiatan ringan seperti untuk sekedar berolahraga rutin.
\"Kedepan pasti akan kita perbaiki, sekarang kita akan sering buat kegiatan disana, seperti ada permintaan dari para pegawai gimana kalo setiap jum\'at kita adakan olahraga disana, itu sudah kita mulai,\" lanjut dia.
Untuk perencanaan pembangunan, Dishub masih akan tetap mencoba melakukan lobby kepada pemerintah pusat terkait anggaran.
Pasalnya, untuk tahun ini, Pemkot tidak menyediakan anggaran untuk pengelolaan terminal dukuh semar.
\"Apakah nanti disana akan kita tempatkan kantor atau gimana, itu sedang kita rencanakan, yang penting diramaikan dulu aja, supaya pada tahu itu masih milik dishub,\" tukasnya.
Disoal mengenai isu yang berhembus bahwa terminal tersebut ada rencanan untuk kembali dijadikan lokasi pasar darurat jika Pasar Kanoman dibangun, Atang mengaku belum mendengar kabar tersebut.
Namun, apapun yang akan direncanakan, ia pastikan pihaknya segera melakukan perbaikan terhadap terminal yang saat ini nampak tidak terurus tersebut.
\"Itu saya gak tahu ya, tapi disitu kan ada sekitar 8 lokal, sedikit demi sedikit akan diperbaiki lah,\" tandas Atang.
Sementara itu, Sri Hayati, pedagang di sekitar terminal dukuh semar yang terus bertahan meskipun sudah sekian lama sepi pun turut mengharapkan agar secepatnya dilakukan pengelolaan dan diaktifkan kembali.
Masih dikatakan Sri, sebagai orang yang sehari-hari di lapangan, sempat tersiar kabar bahwa terminal dukuh semar tersebut akan dijadikan sentral, jadi semua angkot yang ada bakal melalui terminal tersebut, namun kabar tersebut kembali redup dan tampak tidak ada tindak lanjutnya, hal tersebut sangat disesalkan Sri.
\"Minimalnya ada ketegasan lah, biar disini rame, sekarang yang ngetem cuma D8 aja, itupun diluar terminal, kedepan pengennya penggunaan terminal ini benar-benari dimaksimalkan,\" tandas pemilik ruko tepat didepan terminal dukuh semar tersebut. (sep)
HARJAMUKTI – Terminal dukuh semar kian terlupakan. Terlebih setelah terminal harjamukti saat ini diakuisisi oleh pemerintah pusat. Mau tidak mau penggunaan dan pemaksimalan terminal yang terletak di belakang Terminal Harjamukti tersebut harus segera dilakukan.
![](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2016/10/terminal.jpg\"){kind=link}
Kepala Dinas Perhubungan Informatika dan Komunikasi (Dishubinkom) Kota Cirebon, Atang Hasan Dahlan mengatakan, pihaknya sudah mulai melakukan beberapa kegiatan di terminal dukuh semar.
\"Setelah jadi milik pusat, kita hanya (punya) satu terminal, yaitu di dukuh semar, rencana saya kedepan akan mengaktifkan lagi, tapi untuk sekarang sedikit demi sedikit kita ramaikan dengan beberapa kegiatan,\" ungkap Atang kepada wartawan koran ini saat ditemui di kantornya.
Untuk saat ini, lanjut dia, pihak Dishub sesudah mencoba mengadakan beberapa kegiatan ringan seperti untuk sekedar berolahraga rutin.
\"Kedepan pasti akan kita perbaiki, sekarang kita akan sering buat kegiatan disana, seperti ada permintaan dari para pegawai gimana kalo setiap jum\'at kita adakan olahraga disana, itu sudah kita mulai,\" lanjut dia.
Untuk perencanaan pembangunan, Dishub masih akan tetap mencoba melakukan lobby kepada pemerintah pusat terkait anggaran.
Pasalnya, untuk tahun ini, Pemkot tidak menyediakan anggaran untuk pengelolaan terminal dukuh semar.
\"Apakah nanti disana akan kita tempatkan kantor atau gimana, itu sedang kita rencanakan, yang penting diramaikan dulu aja, supaya pada tahu itu masih milik dishub,\" tukasnya.
Disoal mengenai isu yang berhembus bahwa terminal tersebut ada rencanan untuk kembali dijadikan lokasi pasar darurat jika Pasar Kanoman dibangun, Atang mengaku belum mendengar kabar tersebut.
Namun, apapun yang akan direncanakan, ia pastikan pihaknya segera melakukan perbaikan terhadap terminal yang saat ini nampak tidak terurus tersebut.
\"Itu saya gak tahu ya, tapi disitu kan ada sekitar 8 lokal, sedikit demi sedikit akan diperbaiki lah,\" tandas Atang.
Sementara itu, Sri Hayati, pedagang di sekitar terminal dukuh semar yang terus bertahan meskipun sudah sekian lama sepi pun turut mengharapkan agar secepatnya dilakukan pengelolaan dan diaktifkan kembali.
Masih dikatakan Sri, sebagai orang yang sehari-hari di lapangan, sempat tersiar kabar bahwa terminal dukuh semar tersebut akan dijadikan sentral, jadi semua angkot yang ada bakal melalui terminal tersebut, namun kabar tersebut kembali redup dan tampak tidak ada tindak lanjutnya, hal tersebut sangat disesalkan Sri.
\"Minimalnya ada ketegasan lah, biar disini rame, sekarang yang ngetem cuma D8 aja, itupun diluar terminal, kedepan pengennya penggunaan terminal ini benar-benari dimaksimalkan,\" tandas pemilik ruko tepat didepan terminal dukuh semar tersebut. (sep)