Ali Imron: Kebersamaan dan Soliditas Kunci Kejayaan Partai
MAJALENGKA – Partai Pesatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Majalengka segera menghelat musyawarah cabang (muscab).
Demikian dikatakan Ketua DPC PPP Kabupaten Majalengka, H Pepep Saepul Hidayat SIKom, kemarin.
Dikatakan Pepep, agenda muscab juga sebagai upaya partainya untuk mempercepat penguatan struktur, sekaligus persiapan menghadapi sejumlah agenda politik.
Dikatakan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat ini menerangkan, langkah muscab juga sebagai sebagai upaya berbenah diri, pasca PPP didera konflik.
Dengan dipercepatnya muscab, kata dia, diharapkan soliditas dan kekuatan PPP akan kembali bangkit.
“Insya Allah dalam waktu tidak lama lagi PPP Majalengka akan menggelar muscab yang akan meminta pertanggungjawaban kepengurusan lama, sekaligus nantinya diagendakan dengan kegiatan pemilihan ketua DPC baru, dan membahas program kerja serta rekomendasi internal dan eksternal,” terangnya.
Lebih lanjut, dikatakan Pepep, pelaksanaan muscab PPP diatur dalam AD/ART partai. Pihaknya berharap, pelaksanaan muscab dapat berjalan dengan lancar dan sukses tanpa ada gesekan yang berarti.
Kalaupun ada perbedaan pandangan, lanjutnya, hal itu semata-mata merupakan iklim demokrasi yang harus dihormati dan dimaklumi semua pihak.
“Kalau ada perbedaan pandangan wajar dan itu bagian dari dinamika partai. Tapi jangan sampai hal itu menimbulkan perpecahan seperti yang terjadi di tubuh DPP PPP jauh sebelumnya,” ucapnya.
Pepep berharap, di tubuh partai berlambang kakbah ini terjadi regenerasi kepemimpinan yang dapat membawa perubahan dan kemajuan partai.
“Saya berharap kader-kader muda potensial dapat tampil dominan dalam muscab mendatang, untuk memimpin partai jauh lebih maju ketimbang dibawah kepemimpinan saya,” ujar anggota DPRD Majalengka tiga periode ini.
Dia menambahkan, setelah konflik yang berkepanjangan dan diakhiri dengan muktamar luar biasa diharapkan konflik partai tidak terjadi di Majalengka dalam muscab mendatang.
Dia berharap dapat memetik pelajaran dari konflik panjang itu. Sehingga, diharapkan spirit fusi 1973 yang telah melahirkan konsensus besar partai kembali tertanam.
Dia mengajak kepada seluruh umat Islam di di Majalengka agar kembali ke rumah besarnya, karena PPP, sebagai salah satu partai berazaskan Islam dan terlahir dari rahim para alim ulama. Sehingga, kehadiran PPP menjadi solusi atas problematika umat Islam dewasa ini.
“Saat ini, saya akan berupaya keras mengembalikan kejayaan partai untuk terus berjuang dalam rangka mewujudkan cita-cita bersama,” harapnya.
Hal senada diungkapkan Ketua Fraksi PPP DPRD Majalengka yang juga salah satu kandidat calon Ketua DPC PPP, Ali Imron AMd.
Dikatakan Ali Imron, kebersamaan dan soliditas menjadi salah satu kunci untuk bisa mengembalikan kejayaan dan kebesaran PPP.
Disebutkan Ali, PPP sebagai partai besar tentunya sudah memahami arti penting dari sebuah demokrasi. Oleh karena itu, pihaknya sangat yakin pada pelaksanaan muscab yang akan digelar salam waktu dekat, bisa berjalan sukses dan tanpa ekses. (pai)
MAJALENGKA – Partai Pesatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Majalengka segera menghelat musyawarah cabang (muscab).
![](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2016/07/pepe-ppp.jpg\"){kind=link}
Demikian dikatakan Ketua DPC PPP Kabupaten Majalengka, H Pepep Saepul Hidayat SIKom, kemarin.
Dikatakan Pepep, agenda muscab juga sebagai upaya partainya untuk mempercepat penguatan struktur, sekaligus persiapan menghadapi sejumlah agenda politik.
Dikatakan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat ini menerangkan, langkah muscab juga sebagai sebagai upaya berbenah diri, pasca PPP didera konflik.
Dengan dipercepatnya muscab, kata dia, diharapkan soliditas dan kekuatan PPP akan kembali bangkit.
“Insya Allah dalam waktu tidak lama lagi PPP Majalengka akan menggelar muscab yang akan meminta pertanggungjawaban kepengurusan lama, sekaligus nantinya diagendakan dengan kegiatan pemilihan ketua DPC baru, dan membahas program kerja serta rekomendasi internal dan eksternal,” terangnya.
Lebih lanjut, dikatakan Pepep, pelaksanaan muscab PPP diatur dalam AD/ART partai. Pihaknya berharap, pelaksanaan muscab dapat berjalan dengan lancar dan sukses tanpa ada gesekan yang berarti.
Kalaupun ada perbedaan pandangan, lanjutnya, hal itu semata-mata merupakan iklim demokrasi yang harus dihormati dan dimaklumi semua pihak.
“Kalau ada perbedaan pandangan wajar dan itu bagian dari dinamika partai. Tapi jangan sampai hal itu menimbulkan perpecahan seperti yang terjadi di tubuh DPP PPP jauh sebelumnya,” ucapnya.
Pepep berharap, di tubuh partai berlambang kakbah ini terjadi regenerasi kepemimpinan yang dapat membawa perubahan dan kemajuan partai.
“Saya berharap kader-kader muda potensial dapat tampil dominan dalam muscab mendatang, untuk memimpin partai jauh lebih maju ketimbang dibawah kepemimpinan saya,” ujar anggota DPRD Majalengka tiga periode ini.
Dia menambahkan, setelah konflik yang berkepanjangan dan diakhiri dengan muktamar luar biasa diharapkan konflik partai tidak terjadi di Majalengka dalam muscab mendatang.
Dia berharap dapat memetik pelajaran dari konflik panjang itu. Sehingga, diharapkan spirit fusi 1973 yang telah melahirkan konsensus besar partai kembali tertanam.
Dia mengajak kepada seluruh umat Islam di di Majalengka agar kembali ke rumah besarnya, karena PPP, sebagai salah satu partai berazaskan Islam dan terlahir dari rahim para alim ulama. Sehingga, kehadiran PPP menjadi solusi atas problematika umat Islam dewasa ini.
“Saat ini, saya akan berupaya keras mengembalikan kejayaan partai untuk terus berjuang dalam rangka mewujudkan cita-cita bersama,” harapnya.
Hal senada diungkapkan Ketua Fraksi PPP DPRD Majalengka yang juga salah satu kandidat calon Ketua DPC PPP, Ali Imron AMd.
Dikatakan Ali Imron, kebersamaan dan soliditas menjadi salah satu kunci untuk bisa mengembalikan kejayaan dan kebesaran PPP.
Disebutkan Ali, PPP sebagai partai besar tentunya sudah memahami arti penting dari sebuah demokrasi. Oleh karena itu, pihaknya sangat yakin pada pelaksanaan muscab yang akan digelar salam waktu dekat, bisa berjalan sukses dan tanpa ekses. (pai)