Siti Farida Dorong Peningkatan Peran Perempuan di Semua Sektor

CIREBON - Perempuan memiliki peran yang jauh melampaui sekadar hadir dalam kehidupan rumah tangga. Perempuan harus hadir dan ikut mengambil peran dalam semua ruang di sendi kehidupan. 

Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Wakil Walikota Cirebon, Siti Farida Rosmawati saat menjadi keynote speaker dalam acara ESQ Miracle Women Event di Ruang Adipura Balaikota, kemarin. 

Rida, sapaan akrab Wakil Walikota mengungkapkan, setiap zaman memiliki tantangan tersendiri, dan di setiap tantangan tersebut selalu ada perempuan yang berdiri sebagai cahaya, yaitu menerangi lingkungannya dengan kasih, keteguhan, dan keikhlasan. 

BACA JUGA:Soal Parkir Badan Jalan, Walikota Intruksikan Dishub Kaji Opsi Pihak Ketiga

Tak jauh-jauh mencontohkan, Rida pun menceritakan kiprah perjuangan para kader Posyandu di Kota Cirebon, itu menjadi contoh nyata bagaimana perempuan mampu menjadi agen perubahan. 

Berkat perjuangan dan peran para kader ini, lanjut Rida, kesehatan ibu dan anak di Kota Cirebon terjaga, gizi masyarakat juga terpantau dan semangat gotong royong tetap terawat. 

"Cahaya bukan berarti tanpa lelah. Cahaya itu menyala justru karena membakar dirinya demi menerangi sekitar. Ada pengorbanan disitu," ungkap Rida. 

BACA JUGA:FITK UIN Siber Cirebon Lepas Mahasiswa PLP Internasional ke Malaysia dan Arab Saudi

Event ESQ Miracle Women Event ini, menurut Rida, sangat penting untuk menyegarkan jiwa sekaligus memperkuat nilai spiritual perempuan.

Forum seperti ini akan menjadi ruang untuk menemukan keseimbangan antara kecerdasan emosional, spiritual, dan peran sosial perempuan. 

Pemerintah Daerah Kota Cirebon pun dipastikan Rida terus menaruh perhatian besar terhadap sektor pemberdayaan perempuan. 

BACA JUGA:Kemenag Gelar Penguatan Moderasi Beragama bagi Majelis Taklim, Masjid, dan Tokoh Agama di Cirebon

"Kami terus berupaya memastikan agar setiap program pembangunan, termasuk bidang kesehatan, pendidikan, dan sosial, memberi ruang bagi perempuan untuk berdaya, berkontribusi, dan mendapatkan perlindungan yang layak," jelas Rida. 

Rida kembali mengingatkan, bahwa tema yang diusung "Ketika Wanita Menjadi Sumber Cahaya", itu bukan sekadar metafora. 

Sumber: