Rombongan Vespa Extreme Taklukan Titik 0 KM Sabang, Akomodasi dari Ngamen dan Jual Rongsok di Perjalanan

Rombongan Vespa Extreme Taklukan Titik 0 KM Sabang, Akomodasi dari Ngamen dan Jual Rongsok di Perjalanan

MENUJU 0 KM. Rombongan vespa extreme dari Rembang, Jawa Tengah singgah ke Kota Cirebon. Mereka berencana menuju titik 0 KM Sabang. FOTO: MUHAMMAD AZHA RIVALDHY/MAGANG--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Vespa extreme mungkin sudah tak asing lagi di telinga kita. Terlihat kumuh. Model serta variasi yang unik, menjadi ciri khasnya. Belum lama ini, mereka singgah di Kota Cirebon. Tidak tanggung-tanggung, dari Rembang, Jawa Tengah, sejumlah anak muda ini berencana menuju 0 KM di Sabang.

Rombongan vespa extreme ini berangkat dari Rembang, Jawa Tengah satu minggu yang lalu. Dan terlihat sedang beristirahat di SPBU Jl Brigjend Dharsono, Karyamulya, Kota Cirebon.

“Saya dan teman-teman berangkat dari Rembang, Jawa Tengah menuju 0 Km Sabang, Aceh,” ujar salah satu rombongan yang kerap disapa Cipet, akhir pekan kemarin.

Rombongan vespa extreme ini sudah merencanakan untuk keberangkatannya menuju 0 KM Sabang dari tiga bulan yang lalu. Dan baru sekarang ini mereka mewujudkan impiannya.

Mereka beristirahat di SPBU Jl Brigjend Dharsono karena kehabisan biaya untuk akomodasi melanjutkan perjalanan. Cara mereka bertahan hidup untuk mencukupi biaya akomodasi selama di perjalanan, dengan cara ngamen dan mengumpulkan sampah yang dapat dijual selama mereka berada di perjalanan. Uang yang dihasilkan, nantinya akan dijadikan biaya akomodasi untuk melanjutkan perjalanan.

“Untuk biaya perjalanan kita ngamen dan mengumpulkan sampah-sampah botol untuk bertahan hidup” paparnya.

Kalau dilihat secara keamanan, vespa extreme ini memang merupakan bentuk kendaraan yang kurang aman untuk berkendara di jalan raya. Namun, Cipet mengaku ia sudah pernah merasakan perjalanan menuju 0 KM Sabang menggunakan vespa extreme tersebut pada tahun 2018. Dan kali ini, ingin mengajak teman-temannya untuk merasakan sensasi menuju 0 KM Sabang.

Rute yang nantinya dilalui oleh rombongan vespa extreme dari Rembang adalah Semarang, Tegal, Cirebon, Jakarta, Lampung, Palembang, Jambi, Pekanbaru, Medan, Aceh dan Sabang. Dia memprediksi, perjalanan memakan waktu sekitar satu bulan untuk sampai ke titik 0 KM Sabang.

“Nanti rute yang dilewati adalah Semarang, Tegal, Cirebon, Jakarta, Lampung, Palembang, Jambi, Pekanbaru, Medan, Aceh lanjut Sabang. Dan akan memakan waktu kurang lebih 1 bulan,” imbuhnya.

Dengan menggunakan vespa extreme ini, Cipet dan rekan-rekan merasa aman. Karena kemungkinan, dia beserta rombongan akan bertemu dengan komunitas vespa extreme lainnya dengan visi yang sama, menuju 0 KM Sabang. (azha)

Sumber: