PAN Mulai Latih Saksi Pemilu

PAN Mulai Latih Saksi Pemilu

LATIH SAKSI. Partai Amanat Nasional Kota Cirebon sudah selangkah lebih maju jelang pileg. Mereka sudah mulai melatih saksi untuk Pemilu 2024. FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/RAKYAT CIREBON--

RAKYATCIREBON.ID , CIREBON - Partai Amanat Nasional (PAN) menginjak usianya yang ke-24, Selasa 23 Agustus 2022. DPD PAN Kota Cirebon pun menggelar agenda tasyakuran. Momentum ini dimanfaatkan dengan agenda Training of Trainer (TOT) saksi Pemilu 2024.

Partai Amanat Nasional, termasuk menjadi partai yang sudah siap sejak jauh-jauh hari menjelang pemilu. Mesin partainya sudah panas sejak awal 2022 lalu.

Dimulai dengan launching penjaringan bacaleg bulan Februari lalu, yang dibuka langsung Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan. Bahkan, saat beberapa parpol lain baru mulai melakukan penjaringan, PAN sudah mulai memberikan pelatihan kepada para saksi untuk di TPS nanti.

Ketua DPD PAN Kota Cirebon, Dani Mardani SH MH mengatakan, momentum HUT ke-24 PAN yang dirangkaikan dengan TOT Saksi Pemilu kemarin, harus menjadikan kader PAN lebih semangat dan siap menghadapi tahun politik 2024.

"Hari ini, kita mulai TOT saksi, sekaligus tasyakuran HUT ke-24 PAN. Hari ini, momentumnya PAN untuk bangkit. Kami ingin, sudah hampir menghadapi pemilu dan semua siap. Selain permusyawaratan-permusyawaratan struktur sudah digelar, momen HUT ini adalah momen kebangkitan, ditandai TOT saksi Pileg," ungkap Dani, kemarin.

BACA JUGA:Sewa Kontrak Tak Diperpanjang, PT KAI Tertibkan Kios di Kanci

Untuk penjaringan saksi, lanjut Dani, dengan memakai asumsi skema jumlah TPS pada Pemilu 2019 lalu, PAN sudah memiliki 70 persen saksi, yang siap mengamankan suara PAN di setiap TPS.

"Dari jumlah TPS versi Pemilu 2019, kita sudah 70 persen saksi masuk, dengan target 200 persen dari jumlah TPS," lanjutnya.

Tak hanya saksi, proses penjaringan bakal calon legislatif juga sudah memperlihatkan hasil. Dengan skema lima dapil yang diterapkan, kelimanya sudah diisi oleh nama-nama yang berpotensi siap bertarung dan menang bersama PAN.

"Menyambut skema lima atau empat dapil, untuk penjaringan dan rekruitmen bacaleg, sejak Februari sudah. Tidak ada biaya pendaftaran, kita panggil semua putra putri terbaik Kota Cirebon," jelas Dani.

Untuk penjaringan bacaleg sendiri, PAN menargetkan untuk menjaring 150 persen nama dari jumlah kursi yang ada. Dengan arti, jika jumlah kursi yang akan diperebutkan di DPRD berjumlah 35, maka 70 nama disiapkan PAN untuk bertarung di pileg.

BACA JUGA:Diam-diam PDAM Naikan Tarif

"Kita jaring dan terus seleksi. Internal dan eksternal ada. Bahkan lebih dominan eksternal. Lebih dari 60 persen eksternal. Kriteria terpenting, punya modal intelektual, modal sosial dan finansial," kata Dani.

Di tempat yang sama, Ketua Badan Saksi DPD PAN KOta Cirebon, Suhendi juga mengakui bahwa PAN termasuk parpol yang tancap gas jelang pemilu.

Sumber: