Longsor, Dapur 3 Rumah di Bagjasari Ambruk

Longsor, Dapur 3 Rumah di Bagjasari Ambruk

RAWAN BENCANA. Bagian dapur dari tiga rumah warga Desa Bagjasari Kecamatan Cikijing ambruk karena longsor, Jumat (9/12).--

MAJALENGKA, RAKYATCIREBON.ID - Bagian dapur tiga rumah di Desa Bagjasari, Kecamatan Cikijing, ambruk saat hujan deras mengguyur sejak Jumat (9/12) sore. Kondisi salah satu rumah yang sudah retak-retak tidak kuat menahan guyuran hujan yang terjadi dalam waktu lama.

 

Kepala Desa Bagjasari, Ucup Supratman mengatakan, tiga rumah yang ambruk tersebut berada berjejer di blok Timur RT 17 RW 07 desa setempat. Menurutnya, penyebab bagian dapur tiga rumah ambruk karena kondisinya sudah labil dan terus diguyur hujan.

 

Awalnya hujan intensitas sedang terjadi pada Jumat sekitar pukul 15.00 WIB. Namun sekitar pukul 19.30 WIB terjadi longsor yang mengakibatkan 3 rumah milik warga ambruk di bagian belakang atau dapur.

 

“Memang sebelumnya sudah terjadi retak-retak di salah satu rumah,” ujar Ucup, Sabtu (10/12).

 

Diungkapkan dia, sejatinya pemilik rumah dibantu warga sekitar hendak merenovasi rumah yang sudah retak-retak itu. Namun, tiga rumah masing-masing milik Sumiati (71), H Juju Julaeha (62), dan Eman (53) itu ambruk menimpa kolam di bawahnya.

 

“Panjang tebing sendiri sekitar 25 meter dan tingginya 7 meter. Material rumah menimpa kolam dan drainase air bersih yang berada di bawahnya,” ucapnya.

 

Ucup menyebutkan, Desa Bagjasari sendiri masuk ke dalam daerah rawan bencana longsor. Diketahui, dua bulan lalu longsor juga terjadi di wilayahnya hingga mengakibatkan jalan desa retak-retak.

 

“Ya memang Desa Bagjasari masuk zona merah ancaman bencana longsor, karena konstruksi bangunan menggunduk-gunduk. Jadi ada yang di bawah dan juga di atas. Di tambah banyak kolam juga, jadi tanah menyerap air dan tekstur tanah labil,” ucap dia.

 

Salah satu anak pemilik rumah bernama Iwan (25) mengatakan, saat itu dia sedang berada di dalam rumah. Namun dia mendengar suara gemuruh dari bagian belakang rumah dan melihat dapurnya sudah dalam keadaan ambruk.

 

“Semalam ada di rumah, dengar suara gemuruh dari belakang rumah, ternyata dapur ambruk,” kata Iwan. (hsn)

 

 

 

Sumber: