Salah Satu Pelaku Penganiaya David Kirim Surat dari Tahanan, Minta Maaf

RAKYATCIREBON.ID, JAKARTA - Salah seorang tersangka kasus penganiyaan David Ozora, Shane Lukas (19), menulis surat berupa permohonan maaf kepada David yang sampai saat ini masih dirawat di rumah sakit.

Meskipun sudah di dalam tahanan, Shane masih sempat menuliskan sepucuk surat. Dalam surat yang beredar di somed, ditulis dan ditandatangani Shane Lukas pada Selasa (14/3/2023).

Adapun isi surat tersebut Shane mengucapkan permintaan maaf kepada pihak David karena telah terlibat dalam perkara dan berjanji akan bantu usut tuntas perkara.

Menanggapi isi surat tersebut, sebuah akun Twitter bernama @Alto Luger memberikan komentar menohok.

"Dear manusia-manusia biadab. David yang kamu aniaya masih berjuang untuk kembali hidup! Mengenali dirinya sendiri saja dia tidak mampu, mengenali orang tuanya saja dia tidak mampu," ujar akun tersebut.

Dikatakan akun itu, mengenali diri dan orangtuanya saja tidak mampu, terlebih membaca permintaan Shane yang dituangkan dalam sepucuk surat.

"Apalagi membaca permintaanmu untuk mendoakanmu agar kamu bisa memecahkan perkara penganiayaan biadabmu atas David!," tukasnya.

"Mintalah doa yang kamu butuhkan ke keluargamu, dan mintalah maaf ke tuhanmu!," sambung dia.(Muhsin/fajar/rakcir)

Sumber: