Tanggapi Isu PPP Dukung Ganjar dan Tinggalkan Golkar, Airlangga: Sudah Lihat Tandatangannya?
Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto berbaur dengan kader, bacaleg dan simpatisan di Jabar VIII. FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH--
RAKYATCIREBON.ID, KEJAKSAN - Jumat (16/06), Ketua Umum DPP Partai Golkar, H Airlangga Hartarto turun ke Cirebon, dan bersilaturahmi dengan para pengurus, bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) serta kader partai di Dapil Jabar VIII, yang meliputi Kota dan Kabupaten Cirebon serta Kabupaten Indramayu.
Di Cirebon, Airlangga juga mengumpulkan seluruh struktur pemenangan partai, sayap, hingga para relawan yang siap memenangkan partai Golkar pada Pemilu 2024 mendatang.
Tuan rumah konsolidasi Partai Golkar Jabar VIII, Dave Akbarshah Fikarno menyampaikan bahwa konsolidasi di Jabar VIII ini adalah bentuk penguatan internal, untuk memenangkan partai, sekaligus memenangkan Airlangga Hartarto sebagai Presiden tahun 2024-2029.
"Semua hadir disini, struktur pemenangan, hingga relawan yang siap memenangkan Airlangga Hartarto sebagai Presiden RI di tahun 2024. Relawan ini sudah dibentuk sampai tingkat kecamatan, semua sudah siap," kata Dave.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto memastikan bahwa sampai saat ini, pergerakan Partai Golkar dalan tren yang sesuai dengan jalur, dimana hasil survey internal Golkar cukup baik.
"Arahan untuk Golkar Jabar, menangkan Pemilu, baik Pilpres maupun Pileg. Secara nasional kita 20 persen, tentunya Jabar masuk didalamnya," ungkap Airlangga.
Disoal mengenai persiapan Golkar menjelang Pilpres, Airlangga menegaskan bahwa Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Golkar, PPP dan PAN masih baik dan solid, dan masih membicarakan bakal calon presiden yang akan diusung nanti.
"KIB baik-baik saja, Bacapresnya masih dalam pembicaraan," ujar Airlangga.
Disoal mengenai salahsatu 'member' KIB, yakni PPP, yang sudah mendeklarasikan dukungan untuk Ganjar Pranowo, Airlangga pun menanggapinya santai.
"Sudah lihat tandatangannya? (Dukungan PPP untuk Ganjar, red)," kata Airlangga balik bertanya.
Ditambahkan Airlangga, dalam Pemilu 2024 nanti, sudah jelas hasil Munas, Rapimnas dan Rakenas, bahwa Golkar mengincar kemenangan kembali, setelah terakhir memenangkan Pemilu di tahun 2004, dan beberapa kali Pemilu hanya menjadi runner up.
Dan untuk koalisi, selain KIB, Airlangga pun membeberkan skema yang bisa terbentuk, dengan Golkar didalamnya, untuk tetap bisa mengusung pasangan Capres-Cawapres.
"Bisa dua partai, bisa tiga partai. Bisa koalisi dua, koalisi tiga, koalisi empat. Golkar sudah bicara didalam KIB, sudah bicara juga dengan beberapa partai lain. Kita berjuang di Pemilu dengan satu komando, dari atas sampai bawah. Kita gaspoll," kata Airlangga. (sep)
Sumber: