Sejarah batu lawang cirebon dan harga tiket masuk
Batu lawang cirebon-Batu lawang cirebon -https://www.google.com/search?q=sejarah+batu+lawang+cirebon&oq=sejarah+batu+lawang&aqs=chrome.2.69i57j69i60j0i512.4468j0j4&sourceid=chrome-mobile&ie=UTF-8
CIREBON, RAKYATCIREBON.ID - Sejak warga desa yang berhimpun dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), sebuah lembaga kerjasama dengan Perum Perhutani membenahi pada awal 2017 lalu.
objek wisata alam yang terletak di Gunung Jaya, Desa Cupang, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon ini, mulai menjadi salah satu objek wisata baru yang menjadi favorit para wisatawan.
Pemandangan alam, perbukitan, dan tebing bebatuan Objek Wisata Batu Lawang menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan pada musim liburan kali ini.
Potensi alam bak surga tersembunyi berada di sana. Sebuah bukit batu dengan lukisan alam yang bernilai seni tinggi. Udara sejuk, tenang, dan nyaman dengan pemandangan Kabupaten Cirebon dari atas membuat para wisatawan enggan untuk beranjak. Di tempat tersebut, wisatawan bisa melepas kepenatan pikiran di sela kesibukan sehari-hari.
BACA JUGA:4 Rekomendasi Villa Low Budget dengan fasilitas kolam renang di Kuningan
Penamaan Batu Lawang yang berarti Batu Pintu (lawang berarti pintu dalam bahasa Jawa), terinspirasi dari dua tebing menjulang yang menyerupai dua pintu yang sedang terbuka.
Ada juga yang menyebutkan bahwa, motif (bentuk) bebatuan tebing itu menyerupai pintu pada bangunan jaman dulu.
Untuk menuju lokasi Batu Lawang, terdapat dua jalan, pertama dari arah Ciwaringin dekat Rumah Sakit Sumber Waras kemudian belok ke arah kiri. Jalur ini lebih singkat jika dari Palimanan-Cirebon, namun jalan yang dilalui belum diaspal, masih bebatuan terjal.
Jalur kedua dari arah Prapatan belok ke ki kiri arah Rajagaluh lurus sekitar 1 km, kemudian belok ke kiri melewati sebuah jembatan, belok ke kiri melewati area persawahan. Jalur ini sudah diaspal, malah beberapa bagian nampak baru.
BACA JUGA:Dari 830 Koperasi di Kabupaten Cirebon, Hanya 120 Saja yang Sudah Menggelar RAT
Namun, hanya bisa dilewati mobil kecil. Tak perlu takut tersesat karena sudah disediakan rambu penunjuk arah untuk mencapai lokasi Batu Lawang ini. Jalur kedua inilah yang disarankan google maps saat saya menyambangi objek wisata tersembunyi ini
Harga Tiket Masuk Batu Lawang Cirebon
Salah satu hal yang membuat tempat wisata ini menarik banyak minat pengunjung adalah harga tiket masuknya yang murah. Berikut ini rincian harga tiket masuk Batu Lawang Cirebon:
RetribusiTarifTiket masukRp7.000,00. Parkir motor Rp2.000,00/ Parkir mobilRp5.000,00.
BACA JUGA:Emak-emak di Cirebon Minta Usut Rocky Gerung, Jangan Beri Kesempatan Tampil di Televisi
Sumur Keramat
Di puncak tebing ini, ada sumur keramat yang dipercaya oleh masyarakat sekitar memiliki keajaiban. Konon, air di sumur ini bertuah dan ajaib.
Jika ada pengunjung yang melongok ke dalam sumur dan melihat sumurnya terisi air, maka segala keinginannya akan terwujud.
Mak itu, tak heran kalau banyak pengunjung yang rela memanjat ke atas puncak tebing untuk melihat sumur misterius ini.
Terlepas dari mitos yang ada, naik ke puncak memang akan memberikan pemandangan yang memukau.
BACA JUGA:Emak-Emak Cirebon Minta Usut Tuntas Rocky Gerung, Jangan Beri Kesempatan Tayang di Televisi
Area Camping
Yang paling seru dari tempat wisata ini adalah ketika Anda memutuskan untuk bermalam di sana. Bayangkan, menginap di alam terbuka dan diapit oleh tebing-tebing baru yang tinggi. Di sini, ada camping ground tempat Anda bisa mendirikan tenda.
Tenda-tendanya sudah disediakan oleh pihak pengelola. Atau, Anda boleh juga membawa tenda sendiri. Biasanya, di akhir pekan tempat ini selalu penuh. Jadi, Anda harus reservasi terlebih dahulu.
Wahana Outbound
Kalau Anda pecinta petualangan, Anda wajib coba wahana yang satu ini. Ada area khusus outbound. Memang, wahananya tidak terlalu lengkap, tapi cukup untuk bersenang-senang bersama keluarga.
Anda bisa main flying fox kalau ingin menikmati pemandangan dari ketinggian. Atau, Anda juga bisa mengajak anak Anda berkeliling naik ATV.
BACA JUGA:Telkomsel One Mampu Transfer Data Berkecepatan Hingga 2 Gbps
Medannya yang terjal dan berliku pasti membuat perjalanan ATV Anda jadi lebih menantang.
Sumber:
- Share:
