Fauzi Baadilla Ditetapkan sebagai Komisaris Pos Indonesia, Ternyata Gajinya Fantastis!

Fauzi Baadilla Ditetapkan sebagai Komisaris Pos Indonesia, Ternyata Gajinya Fantastis!

Gaji perbulan sebagai komisaris Independen PT Pos Indonesia. Foto: Pinterest/rakyatcirebon.disway.id--

Dengan adanya lima anggota dewan komisaris di PT Pos Indonesia pada tahun 2023 (termasuk Komisaris Utama, Komisaris Independen, dan tiga Komisaris lainnya), masing-masing komisaris rata-rata berhak atas sekitar Rp 3.342.662.145 (Rp 3,34 miliar) sepanjang tahun. Jika dihitung per bulan, ini berarti setiap komisaris bisa menerima sekitar Rp 278.555.178 (Rp 278,55 juta).

Namun, penting untuk dicatat bahwa besaran gaji atau imbalan pendapatan untuk masing-masing komisaris belum tentu sama, karena distribusi imbalan dapat bervariasi berdasarkan peran dan tanggung jawab individu.

Penunjukan Fauzi Baadilla dan Muhammad Budi Djatmiko sebagai komisaris di PT Pos Indonesia mencerminkan upaya perusahaan untuk membawa perspektif baru dan memperkuat manajemen perusahaan. Sementara Baadilla membawa latar belakang yang berbeda, kehadirannya bisa memberikan kontribusi baru yang inovatif untuk pengembangan Pos Indonesia.

Kepada publik dan pemangku kepentingan, penting untuk memahami bahwa perubahan dalam jajaran dewan komisaris dapat membawa dampak signifikan terhadap strategi dan kinerja perusahaan. Penunjukan ini juga menyoroti bagaimana perusahaan BUMN seperti PT Pos Indonesia beradaptasi dan berinovasi untuk tetap relevan dan efektif di tengah persaingan yang semakin ketat.

Dengan demikian, baik Fauzi Baadilla maupun Muhammad Budi Djatmiko akan menjalani masa tugas yang penuh tantangan dan kesempatan di PT Pos Indonesia, sembari membawa harapan baru untuk kemajuan dan keberhasilan perusahaan BUMN ini.

Sumber: