Mengenal Diet Mediterania yang Dapat Memperpanjang Usia

Makanan tinggi asam lemak omega-3, seperti jenis ikan tertentu, kenari, biji rami, dan biji chia, bila dikombinasikan dengan makanan anti inflamasi seperti kacang-kacangan, buah-buahan, dan sayuran, terbukti dapat menurunkan kadar gula darah, mengurangi insulin, meningkatkan kesehatan usus, dan menjaga kebiasaan buang air besar secara teratur.

Beberapa ahli menganjurkan makan biji-bijian, serta makanan yang diproses secara minimal. Disarankan juga untuk menghindari roti olahan komersial, minuman manis, dan daging olahan, karena telah dikaitkan dengan peningkatan peradangan, kadar gula darah, lipid, berat badan, dan risiko penyakit kronis.

Aturan dalam Diet Mediterrania

Diet Mediterania menganjurkan makan 5-8 porsi sayur dan buah setiap hari, dengan satu jumlah setara dengan setengah piring. Meskipun penekanannya adalah pada buah-buahan dan sayur-sayuran, penting untuk mendapatkan protein yang cukup.

Wanita cantik dapat memenuhi kebutuhan proteinnya dengan mengonsumsi ayam atau ikan tanpa lemak dua kali seminggu. Paling baik disiapkan dengan cara dipanggang, direbus, atau dikukus.

Selain itu, sangat penting untuk membatasi konsumsi lemak berbahaya seperti lemak trans dan lemak jenuh yang ditemukan dalam minyak goreng atau margarin. Sebagai alternatifnya, masak menggunakan minyak zaitun.

Wanita cantik bisa memilih camilan bergizi seperti buah kering, buah segar, atau kacang almond tanpa tambahan garam. Wanita cantik sesekali bisa mengonsumsi yang manis-manis atau menambahkan gula ke kopi hitam, tapi hanya dalam jumlah sedang.

Sebelum memulai diet Mediterania atau diet lainnya, periksakan ke dokter untuk memastikan status kesehatan tubuh Anda. Selain itu, ingatlah untuk tetap aktif dengan rutin berolahraga dan mengonsumsi air putih dalam jumlah yang cukup.

 

Sumber: