Belum Usulkan Nama Calon Pimpinan DPRD, PKB Terancam Ditinggal

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – Proses pengajuan calon pimpinan definitif Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cirebon dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih menggantung di internal partai. Hingga saat ini, usulan calon pimpinan tersebut belum diserahkan ke Sekretariat DPRD Kabupaten Cirebon.

Itu artinya dapat berpotensi menghambat pelantikan pimpinan definitif. "Internal PKB sedang tidak baik-baik saja. Ini menyebabkan tarik ulur dalam penentuan calon pimpinan definitif DPRD dari PKB, bahkan terkesan digantung tanpa kejelasan," ujar salah satu kader senior PKB yang enggan disebutkan namanya, Selasa (8/10).

Informasinya terdapat dua nama yang bersaing untuk mendapatkan rekomendasi sebagai calon pimpinan DPRD definitif dari PKB. Mereka adalah H Darusa SH, yang saat ini menjabat sebagai pimpinan sementara DPRD sekaligus Bendahara DPC PKB, serta mantan Ketua DPC PKB, R Hasan Basori MSi.

"Keduanya bersaing untuk mendapatkan rekomendasi. Namun, jika keduanya terus ngotot, bisa saja ada calon 'kuda hitam' yang muncul, yaitu Lukman Hakim, yang dinilai dekat dengan petinggi DPP PKB," ujarnya.

Lukman disebut memiliki pengalaman politik yang cukup panjang, termasuk pernah menjadi Tenaga Ahli di DPR RI fraksi PKB. Terpisah, Wakil Ketua DPC PKB Kabupaten Cirebon, H Mahmudi, menyatakan bahwa pihaknya akan patuh terhadap keputusan DPP PKB terkait calon pimpinan DPRD.

"Kami akan mengikuti keputusan DPP. Hirarki partai memang seperti itu," ucapnya singkat.

Namun, ketika ditanya siapa yang telah direkomendasikan oleh DPP, Mahmudi memilih bungkam. "Tunggu saja, nanti usulan akan diserahkan ke Sekretariat DPRD," tutupnya.

Di sisi lain, Sekretaris DPRD Kabupaten Cirebon, Asep Pamungkas MP, mengonfirmasi bahwa hingga Selasa (8/10), usulan calon pimpinan definitif DPRD dari PKB belum masuk ke Sekretariat DPRD.

PKB pun terancam bakal ditinggal dalam proses pengumuman calon pimpinan definitif DPRD yang akan dilakukan melalui rapat paripurna pada Kamis (10/10).

"Rapat pimpinan sementara bersama ketua-ketua fraksi telah memutuskan bahwa pengumuman calon pimpinan definitif DPRD akan dilakukan dalam rapat paripurna Kamis besok. Jika PKB belum menyerahkan nama calon hingga Rabu (9/10), maka PKB akan ditinggal dalam pengumuman tersebut," kata Asep.

Dengan demikian, hanya tiga nama calon pimpinan definitif DPRD yang akan diserahkan ke Bupati Cirebon melalui Bagian Pemerintahan Setda untuk diusulkan ke Gubernur Jawa Barat. Setelah SK pimpinan DPRD ditandatangani oleh gubernur, barulah pelantikan dapat dilakukan.

"Jika PKB tidak segera menyerahkan nama calonnya, pelantikan pimpinan definitif DPRD bisa molor," tutup Asep. (zen)

Sumber: