Disdik Tindak Lanjut Temuan Sekolah Abai Prokes

RAKYATCIREBON.ID - Satgas Covid-19 Kelurahan Sunyaragi melakukan sidak ke beberapa sekolah dasar yang ada di wilayahnya. Dan pada sidak tersebut, Satgas menemukan masih ada sekolah yang abai dalam penerapan protokol kesehatan.

Saat dikonfirmasi Rakyat Cirebon, Selasa (2/11) kemarin, Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Irawan Wahyono mengaku belum mengetahui, dan belum menerima laporan terkait hasil sidak Satgas Kelurahan Sunyaragi.

\"Belum terima laporan, ini malah baru tahu,\" ungkap Irawan.

Setelah ditanya mengenai hal tersebut, bahwa ada temuan sekolah yang abai prokes, Irawan pun langsung menelepon jajarannya. Dan memberikan instruksi untuk segera menindaklanjuti informasi sekolah abai prokes tersebut.

\"Sekarang langsung saya tindak lanjuti. Saya sudah telepon staf. Tapi memang belum ada laporan lain terkait ini,\" lanjut Irawan.

Dinas Pendidikan, kata Irawan, menyampaikan terima kasih kepada tim Satgas Kelurahan Sunyaragi yang sudah berperan aktif melakukan pengawasan ke sekolah terkait pelaksanaan PTM terbatas.

\"Bagus, kelurahan juga harus terlibat. Saling mengingatkan untuk kebaikan,\" jelas Irawan.

Ke depan, masih dikatakan Irawan, Dinas Pendidikan akan lebih menekankan kepada jajarannya mengenai penerapan prokes di lingkungan sekolah.

Kepada tim khusus Disdik yang bertugas melakukan monitoring ke sekolah-sekolah, ia juga memerintahkan mereka untuk ketat melakukan pengawasan. Jangan segan memberikan teguran jika ditemukan sekolah yang melanggar ketentuan prokes.

\"Kita ingatkan prokesnya. Dan untuk sekolah lain, sama kita tekankan,\" kata Irawan.

Sebelumnya diberitakan, Satgas Covid-19 Kelurahan Sunyaragi melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke beberapa sekolah yang ada di wilayahnya.

Dalam sidak tersebut, tim Satgas menemukan sekolah yang mengabaikan penerapan protokol kesehatan, seperti tempat cuci tangan, pengecekan suhu, sampai ditemukan para murid yang tidak memakai masker.

Awalnya, lanjut Rustim, tim Satgas Kelurahan mendatangi sekolah-sekolah untuk menguatkan sosialisasi dan edukasi penerapan protokol kesehatan. Namun ternyata, saat datang di beberapa sekolah, terpantau penerapan prokes diabaikan.

\"Saya bersama anggota Satgas melakukan sidak. Kami merasa miris dan takut. Karena masih melihat anak-anak dalam PTM terbatas ini bebas. Mereka tidak menerapkan prokes,\" ungkap Lurah sekaligus Ketua Satgas Covid-19 Kelurahan Sunyaragi, Rustim SSos. (sep)

Sumber: