Pemutakhiran Data Pemilih, Ada Tambahan 10.172 Orang
RAKYATCIREBON.ID – Pemutakhiran data pemilih berkelanjutan dilakukan KPU Kabupaten Cirebon secara berkala. Berdasarkan update data pada triwulan ke III Tahun 2021, ada penambahan DPT sebanyak 10.172 orang.
Ketua Divisi Perdatin KPU Kabupaten Cirebon, Ujang Kusuma Atmawijaya SPdI menjelaskan pada triwulan ke III total hak pilih yang terdata di KPU, sebanyak 1.699.670. Terdiri dari 854.460 laki-laki dan 845.210 perempuan.
Data tersebut mengalami penambahan dari data triwulan ke II sebanyak 1688.603 hak pilih. Dimana ada penambahan 4167 laki-laki dan 6015 perempuan.
Sedangkan pada triwulan I jumlah hak pilih di Kabupaten Cirebon jumlahnya hanya 1.688.672 hak pilih. Ia mengatakan, pemutakhiran data tersebut dilakukan secara berkala dan terus menerus sehingga data yang dimiliki oleh KPU adalah data yang valid dan akurat.
\"Misi kami adalah terciptanya data pemilih yang akurat, komprehensif dan mutakhir. Kita melibatkan banyak komponen dalam pendataan, update data ini kita lakukan setiap tiga bulan sekali,\" katanya.
Pemutakhiran data ini, pihaknya mengundang partai politik, TNI dan Polri, Disdukcapil, Bawaslu dan instansi lainnya untuk meminta masukan agar sumber data yang dimiliki akurat.
\"DPT triwulan III sekarang lebih sedikit ketimbang pada pemilu 2019. Ini karena beberapa faktor. Ada data yang tidak memenuhi syarat (TMS-red) sehingga jumlah data berkurang,\" tambahnya.
Penyebab TMS, karena meninggal dunia, data ganda, dibawah umur, pindah domisili, tidak dikenal, menjadi TNI dan Polri, hak pilih dicabut dan bukan penduduk Kabupaten Cirebon. Adapun data yang meninggal dunia, sebanyak 5106 orang, dibawah umur 22 orang, pindah domisili 8335 orang, menjadi TNI 7 orang dan Polri 30 orang.
Selain itu, KPU juga mendata para pemilih baru atau pemula yang pada 2024 nanti masuk usia potensial. Untuk pendataan tersebut, pihaknya berkoordinasi dengan KCD Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
Dari pemilih pemula itu, pihaknya melihat adanya penambahan potensi sebanyak 24.567. Sedangkan pemilih dari pensiunan TNI dan Polri, ada potensi penambahan sebanyak 400 orang. (zen)
Sumber: