Pencairan Bantuan Pangan Non Tunai Lewat E-Warung

RAKYATCIREBON.ID - Pemerintah Kabupaten Majalengka, kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) yaitu Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) perluasan.

Bantuan tersebut diberikan kepada para Keluarga penerima manfaat (KPM) di 26 kecamatan dan 336 desa serta kelurahan.

Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D Mardiana menjelaskan, bantuan sosial BPNT merupakan program pemerintah pusat yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten.

Bantuan tersebut disalurkan kepada setiap KPM dalam bentuk pangan. Sementara penyebarannya dilakukan melalui E-Warung yang telah ditunjuk atau sebagai mitra dari supplier.

“Bantuan BPNT tersebut, penyaluranya langsung dilakukan oleh E-Warung, yang berupa kebutuhan sembako (beras, red),”kata Tarsono kepada Rakyat Cirebon, Senin (1/9).

Tarsono berharap, bantuan BPNT mampu membantu masyarakat dalam penanganan dampak Covid-19.

Selain itu, dia juga mengimbau kepada semua pihak, baik pengusaha maupun perusahaan, untuk bisa bahu membahu membantu masyarakat. Sebagai langkah konkrit dalam menanggulangi dampak PPKM dan pandemi Covid-19 terhadap perekonomian rakyat.

“Saya berharap semua pihak bisa ikut saling membantu, baik pengusaha, perusahaan maupun perorangan lainnya, dalam mengatasi dampak PPKM dan Pandemi Covid-19,”tambahnya.

Selain itu, pihaknya telah mengucurkan Bansos sebesar Rp300 ribu selama tiga bulan kepada 11 ribu penerima dampak yang sumber dananya dari APBD.

Selain itu, Pemkab Majalengka juga telah mengucurkan bantuan beras kepada 3 ribu orang, yang bersumber dari bantuan Kemensos. Dan bantuan sebanyak 7.500 paket sembako yang diberikan kepada masyarakat yang isolasi mandiri karena terkonfirmasi Covid-19. Sebagai upaya menekan dampak ekonomi masyarakat.(pai)

Sumber: