BPBD Ajak Warga Terlibat Penanggulangan Bencana
RAKYATCIREBON.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon memanggil kelompok masyarakat untuk terlibat dalam upaya penanggulangan bencana. Karena peran serta kelompok masyarakat sangat dibutuhkan.
BPBD pun terus berupaya memaksimalkan keikutsertaan kelompok masyarakat dan potensi lainnya untuk terlibat dalam penanggulangan bencana.
Hal itu, sebagaimana disampaikan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Cirebon, Dr Alex Suheriyawan.
Menurutnya, upaya tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi terjadinya bencana. Sehingga ketika terjadi bencana, semua elemen masyarakat bisa terlibat dalam penanggulangannya.
Mengingat, wilayah Kabupaten Cirebon yang meliputi daerah pesisir dan dataran tinggi, potensi bencana cukup rentan. Mulai dari bencara tanah longsor, banjir, dan puting beliung. Sehingga, peran serta elemen masyarakat amat dibutuhkan.
Salah satu potensi yang bisa dimaksimalkan keterlibatannya, kata Alex ialah para pelajar. Melalui gerakan pramuka. Belum lama ini, pihaknya sudah melakukan penandatangan nota kesepakatan atau MoU dengan gerakan pramuka.
\"Kerjasama antara gerakan pramuka dan BPBD sudah dilakukan pada tanggal 14 Agustus kemarin,\" katanya, kemarin.
Tindak lanjut dari MoU itu pun sudah dilakukan. Yakni dengan membentuk kegiatan bersama. Melaksanakan kerjasama penyemprotan masif di sekolah-sekolah se-Kabupaten Cirebon. Ia menyebut, gerakan pramuka kini sudah menjadi bagian relawan peduli bencana atau relawan bencana daerah Kabupaten Cirebon.
\"Pramuka Peduli, yaitu anggota pramuka yang apabila ada kebencanaan terjadi kita akan menggunakan potensi tersebut,\" jelas Alex.
Ia berharap, langkah strategis itu bisa menjadi contoh bagi organisasi kepemudaan. Kemudian organisasi kemasyarakatan, serta organisasi keagamaan dan seluruh elemen masyarakat lainnya.
“Semoga, ini menjadi langkah awal, untuk bisa diikuti oleh organisai lainnya,” kata dia.
Ia juga berharap kelompok masyarakat yang tergabung dalam organisasi-organisasi tersebut bisa bekerjasama dengan BPBD. Agar bisa melaksanakan penyemprotan disinfektan massif dan penanggulangan bencana lainnya jika suatu saat terjadi.
“Kami siap. Menunggu sinergitas lintas sektor,” pungkasnya. (zen)
Sumber: