Ratusan Remaja Antusias Ikut Vaksin

RAKYATCIREBON.ID - Program vaksin diperluas untuk anak usia 12-18 tahun. Mereka pun sangat antusias ikut vaksinasi hingga mengabaikan protokol kesehatan, kegiatan yang diberi nama Kick Off Vaksinasi Covid-19 Remaja dengan jumlah 500 vaksin, resmi di buka oleh Bupati Kuningan, H Acep Purnama SH MH di dampingi Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Kuningan, Trisman Supriatna S.Pd M.Pd Selasa, (8/3) di Hotel Purnama Mulya.

“Saya berharap penularan covid-19 pada anak bisa ditekan melalui vaksinasi. tidak lupa dengan tetap disiplin menerapkan prokes di lingkungan keluarga maupun lingkungan sekitar. ini merupakan cara kita melindungi anak, agar mereka bebas dari potensi terjangkit wabah covid-19,” kata Bupati.

Selanjutnya, beliau menekankan, apabila kondisi pandemi ini dapat cepat dikendalikan, maka lebih cepat pula kehidupan belajar mengajar dalam kondisi normal bagi anak-anak akan segera terwujud, sehingga upaya pemenuhan hak hak anak di beberapa sektor juga mampu terlaksana.

“Semoga dengan niat tulus dan kesungguhan kita, anak-anak di Kabupaten Kuningan dapat tumbuh dan berkembang dengan otimal sehat sejahtera menjadi generasi penerus bangsa yang tangguh menuju kuningan yang maju dan pininjul,” tuturnya.

Bupati berpesan, kepada Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan, untuk terus berkoordinasi dan berkolaborasi sehingga vaksinasi anak selanjutnya dapat dilakukan di tingkat sekolah.

“Hari ini adalah hari bersejarah untuk anak di Kabupaten Kuningan. Setelah satu setengah tahun anak-anak kita harus belajar jarak jauh, tidak bisa berkegiatan bersama temannya di sekolah secara leluasa, hari ini 3 agustus 2021 anak-anak di Kabupaten Kuningan khususnya di wilayah Kota Kuningan dan sekitarnya mulai mendapat vaksinasi covid-19, dimana pada peluncuran vaksinasi anak ini, kita mulai dari anak usia 15-18 tahun terlebih dahulu,” jelasnya.

Dari pantauan dilapangan, kegiatan vaksinasi remaja ini diserbu oleh ratusan anak usia 12-18 tahun, mereka tampak antusias mengikuti vaksinasi dosis pertama. Alasan mereka cuma satu, ingin cepat kembali sekolah tatap muka karena sudah bosan melakukan pembelajaran daring.

\"Kalau sudah divaksin pengen sekolah lagi. Selain terganggu dengan koneksi jaringan internet, pembelajaran daring itu susah pahamnya beda sama pas belajar di kelas,\" tutur Yogi, kepada wartawan.

Dalam kegiatan vaksin remaja ini ada kurang lebih 600 anak yang datang ke lokasi vaksinasi. Padahal panitia hanya menyediakan kuota bagi 250 anak.

\"Hari ini target 250 orang, sampai kemarin 120 yang daftar. Tapi begitu hari ini, banyak yang langsung datang dan tercatat ada sekitar 600 yang datang. Kita tidak menyangka sampai ramai begini,\" jelas Denny.

Meski melampaui kuota namun semua anak yang datang ke lokasi akan mendapat suntik vaksin jenis Sinovac karena Dinkes Kabupaten Kuningan sendiri menyediakan vaksin bagi 700 orang.

\"Kita sediakan vaksin 700 jadi yang tidak terdaftar juga akan kita vaksin. Kedepan tidak hanya disini, akan ada sentra vaksin lainnya  dengan sasaran anak 12 tahun ke atas,\" pungkasnya.(ale)

Sumber: